Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Sesuai Usulan, Warga Bongkar Jalan Setapak Bantuan Pusat

Kompas.com - 14/12/2014, 11:36 WIB
Kontributor Nias, Hendrik Yanto Halawa

Penulis

KOTA GUNUNGSITOLI, KOMPAS.com – Sekitar seratus warga membongkar jalan yang sedang dibangun Dinas Tata Ruang dan Kebersihan Kota Gunungsitoli, Sumatera Utara, Sabtu (13/12/2014) petang. Padahal proyek itu dibangun dengan dana dari pemerintah pusat.

Menurut Yuniman Nazara, warga Desa Onozitoli Sifaoroasi, Kecamatan Gunungsitoli, pembangunan jalan itu berlangsung sudah hampir sebulan. “Usulan pembangunan di jalan ini bukan usulan kami,” kata Yuniman, Minggu (14/12/2014).

Dia menambahkan, warga dan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) mengusulkan jalan lain yang dibangun, yakni jalan Gang Warna-warni dan Gang Hiliwaete. Menurut warga, jalan sepanjang 50 meter  itu adalah milik pribadi salah seorang warga.

“Kenapa yang ini dibangun, ini tidak dilalui warga dan di ujung jalan ini kandang babi,” jelas Yuniman.

Sementara itu para pekerja tidak bisa berbuat banyak ketika warga membongkar proyek jalan tersebut dengan peralatan seadanya.

Ditemui terpisah, Kepala Desa Onozitoli Sifaoroasi, Sentosa Telaumbanua, mengaku tidak tahu menahu soal pembangunan jalan itu.

“Saya tidak tahu adanya nama jalan Gang Fondrako dan Pembangunan tersebut belum pernah disampaikan kepada kami selaku aparat desa. Saya ini kepala desa, kenapa pembangunan di desa saya tidak ketahui. Yah, wajar saja warga keberatan,” kata dia.

“Kalau dari Dinas Tata Ruang Perumahan Dan Kebersihan Kota Gunungsitoli keberatan (dengan pembongkaran), silakan saja,” lanjut Sentosa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com