Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Naikkan Harga Gas di Atas HET, Agen Elpiji Hanya Dinasihati

Kompas.com - 01/12/2014, 16:27 WIB
Kontributor Kediri, M Agus Fauzul Hakim

Penulis

KEDIRI, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Kediri, Jawa Timur menemukan beberapa agen penjualan elpiji 3 kilogram di wilayahnya telah menaikkan harga jual hingga melebihi harga eceran tertinggi (HET) yang dipatok pemerintah.

Hal itu terungkap saat petugas gabungan dari Bagian Perekonomian, Hiswana Migas, serta dari Pertamina memantau harga gas di beberapa wilayah seperti Kecamatan Pare, Kecamatan Pagu, serta beberapa kecamatan lainnya, Senin (1/12/2014).

Beberapa agen itu kedapatan menjual elpiji ukuran 3 kilogram hingga Rp 13.300 dengan alasan faktor penambahan biaya operasional setelah kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi November lalu.

"Padahal HET yang ditetapkan pemerintah hanya Rp 12.700 dan tidak ada perubahan hingga saat ini," kata Sampurno, petugas dari Bagian Perekonomian Pemkab Kediri, Senin.

Meski demikian, belum ada satupun agen yang mendapat sanksi serius atas perbuatannya itu. Petugas hanya memberikan teguran dan nasihat agar pedagang menaati peraturan penjualan sesuai HET.

Sampurno menambahkan, pemantauan akan terus dilakukan sebagai bagian dari pengawasan dan pengendalian agar jangan sampai terjadi gejolak harga di kalangan masyarakat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com