Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Napi di Lapas Banyuwangi Diajari Pasang Kondom

Kompas.com - 18/11/2014, 12:55 WIB
Kontributor Banyuwangi, Ira Rachmawati

Penulis

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Banyuwangi mengajarkan puluhan warga binaan (narapidana) Lapas Banyuwangi bagaimana cara menggunakan kondom. Kegiatan tersebut untuk menekan penyebaran HIV AIDS melalui hubungan seksual.

Menurut Erna Agustina, Manager Program KPA Kabupaten Banyuwangi, Selasa (18/11/2014), pelatihan tersebut sekaligus memberikan sosialiasi terkait penyebaran HIV AIDS.

"Di dalam lapas kebetulan adalah orang-orang yang dewasa. Jadi mereka kami berikan bekal informasi bagaimana menggunakan kondom yang benar. Bukan hanya sekadar untuk mencegah kehamilan, tapi lebih ke masalah kesehatan. Salah satunya pencegahannya ya dengan penggunaan kondom," kata dia.

Erna juga mengatakan, selama ini stigma yang muncul di kalangan masyarakat jika berhubungan badan dengan menggunakan kondom membuat tidak nyaman. "Kami anggap bahwa semua orang berisiko tinggi apalagi jika mereka berganti-ganti pasangan," kata dia.

Saat ini, menurut Erna, di Kabupaten Banyuwangi jumlah penderita HIV AIDS sudah mencapai angka 2008 penderita, dan penularan terbesar melalui hubungan seksual. "Acara ini kami juga bekerjasama dengan anggota Ikatan Waria Banyuwangi dan juga Gaya Laros yang mewadahi kawan-kawan dari komunitas gay. Mereka juga membantu menyosialisakan hal tersebut kepada warga binaan. Paling tidak ini bekal untuk mereka jika keluar dari lapas karena di lapas kondom memang dilarang," kata dia.

Sementara itu, Yuda Tri Hantoro, salah satu relawan dari KPA menjelaskan untuk mereka yang suka ganti-ganti pasangan salah satu mencegahnya adalah dengan menggunakan kondom.

"Ketebalan kondom itu 0,08 mili dan terbuat dari lateks. Nah memang ada cara untuk menggunakannya kalau tidak kondom tidak akan berfungsi baik seperti bocor atau pun tertinggal di dalam. Ada juga trik khusus agar pasangan juga nyaman menggunakan kondom. Kalau kita bicara masalah penanggulangan HIV, itu satu-satunya yang bisa mencegah adalah hanya dengan menggunakan kondom," kata dia.

Selepas sosialisasi HIV/AIDS, warga binaan Lapas banyuwangi tersebut mendapatkan potong rambut gratis yang dilakukan oleh Ikatan Waria Banyuwangi. "Senang sekali bisa bergabung acara ini. Jarang-jarang kan potong rambut di lapas," kata Yeyen, salah satu anggota ikatan waria Banyuwangi yang ikut dalam kegiatan tersebut. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com