Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baru Dilantik, Anggota Dewan Jember Dihadiahi Keranda

Kompas.com - 21/08/2014, 14:04 WIB
Kontributor Jember, Ahmad Winarno

Penulis


JEMBER, KOMPAS.com - Pelantikan Anggota Dewan Perwakilan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Jember, Jawa Timur, periode 2014- 2019, diwarnai aksi unjuk rasa ratusan Aktivis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) dan Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Cabang Jember, Kamis (21/8/2014).

Dalam aksinya, massa membawa sebuah keranda untuk dihadiahkan kepada Anggota DPRD Jember yang lama dan baru sebagai bentuk protes karena masih banyak pekerjaan rumah (PR) yang belum dituntaskan.

“Anggota DPRD Jember Periode 2009- 2014 mandul, tidak ada produk legislasi yang dihasilkan selama mereka bekerja,” ujar Ferio Ekananda, koordinator aksi.

Massa juga menilai bahwa pelantikan anggota dewan hanya sebatas rutinitas belaka, dan cenderung menghabiskan uang rakyat.

“Banyak PR yang harus mereka kerjakan, kami ragu apakah mereka akan bekerja dengan baik untuk rakyat. Jangan-jangan justru mereka akan cenderung melakukan politik transaksional, seperti penetapan perda, serta untuk kepentingan yang lain,” ungkap dia.

Massa meminta kepada anggota dewan yang baru untuk segera menuntaskan sejumlah PR yang belum selesai.

“Kami minta untuk percepat penetapan raperda RTRW dan RPJP, kemudian bebaskan Jember dari pertambangan, dan selamatkan asset- asset daerah Jember,” tegasnya.

Aksi unjuk rasa mahasiswa tersebut mendapat pengawalan dari aparat kepolisian setempat. Massa tertahan di depan kantor DPRD Jember, karena pengamanan saat pelantikan sangat ketat.

Sebanyak 50 anggota DPRD Jember yang baru dilantik. Sebanyak 33 orang merupakan wajah baru, sedangkan 17 lainnya merupakan anggota lama.

“Jadi memang benar, mayoritas anggota dewan untuk periode sekarang merupakan pendatang baru,” kata Siswono, Ketua DPRD Jember sementara, usai acara pelantikan.

Setelah proses pelantikan kata Siswono, seluruh anggota dewan yang baru akan langsung bekerja dan membahas tata tertib, serta mempelajari sejumlah pekerjaan rumah yang belum diselesaikan.

“Kami harus cepat beradaptasi, untuk itu besok kami akan langsung rapat untuk membahas sejumlah PR yang harus kami segera selesaikan,” kata politisi Gerindra ini.

Prosesi pelantikan dipimpin langsung Ketua Pengadilan Negeri Jember, dan disaksikan Bupati dan Wakil Bupati Jember dan seluruh pejabat di lingkungan pemerintah kabupaten setempat.

“Kami ucapkan selamat kepada seluruh anggota dewan yang dilantik, semoga amanah dalam menjalankan tugas, dan saya mengucapkan terima kasih kepada anggota dewan yang lama, yang telah menyelesaikan tugasnya serta memberikan seluruh tenaga dan pikiran kepada seluruh rakyat Jember,” kata Bupati Jember, MZA Djalal.

Dari data yang dihimpun, sejumlah pekerjaan rumah menunggu anggota dewan yang baru, diantaranya pengesahan rancangan peraturan daerah (Raperda) tentang Rencana Tata Ruang dan Wilayah (RTRW), kemudian Raperda RPJP, dan serta Raperda Perlindungan Pasar Tradisional.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com