Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Salah "Input" Data, Rekapitulasi di KPU Denpasar Berlangsung Alot

Kompas.com - 16/07/2014, 18:37 WIB

DENPASAR, KOMPAS.com - Hari ini, Rabu (16/7/2014), seluruh Komisi Pemilihan umum (KPU) Kota maupun kabupaten di Provinsi Bali, menggelar rekapitulasi suara Pilpres 2014 lalu, termasuk KPU Denpasar. Namun demikian, penghitungan suara yang awalnya diperkirakan singkat malah molor karena perdebatan mengenai data yang disajikan KPU.

Alotnya rekapitulasi berawal dari ditemukannya kesalahan dalam input data DA1 yang dilakukan petugas KPU dari Desa Padangsambian Kaja, Denpasar Barat.

Kesalahan terjadi pada data daftar pemilih di tingkat desa. Ada 12 pemilih yang seharusnya ditulis pada baris Daftar Pemilih Khusus Tambahan (DPKTb) justru ditulis di baris Daftar Pemilih Khusus (DPT).

Kesalahan ini memicu protes saksi dari kedua kubu peserta pemilu, baik saksi pasangan Prabowo Subianto–Hatta Rajasa maupun pasangan Joko Widodo–Jusuf Kalla. Saksi pasangan Prabowo–Hatta terlihat paling ngotot.

Menurut Ketua KPU Denpasar, I Gede John Darmawan, kekeliruan memasukan data tersebut telah diperbaiki di tingkat kecamatan tapi, karena salah memasukkan data sehingga yang diserahkan PPK ke KPU justru data yang belum diperbaiki.

“Kesalahan terjadi di TPS. Pemilih yang menggunakan KTP dimasukan dalam daftar pemilih khusus, padahal semestinya dimasukan ke dalam kolom daftar pemilih khusus tambahan,” kata John di sela-sela rapat pleno rekapitulasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com