Ribuan Botol Miras Senilai Rp 1 Miliar Digilas Alat Berat

"Sampai akhir Juni kami dapat melaksanakan tugas kepolisian kami, salah satunya membersihkan kota ini dari minuman keras. Semuanya 15.568 botol miras," kata Kepala Polres Tasikmalaya Kota, AKBP Noffan Widyayoko, di sela-sela acara pemusnahan di Lapangan Dadaha, Kota Tasikmalaya.

Menurut Noffan, jika miras ini diuangkan, angkanya bisa mencapai angka lebih dari Rp 1 miliar. Jumlah ini akan semakin besar apabila tidak ada pembersihan miras di wilayah yang dikenal sebagai kota santri tersebut.

"Saya tidak pandang bulu, apabila ada anggota saya, TNI, ataupun pegawai lainnya yang kedapatan mengedarkan miras. Saya akan tindak tegas," kata Noffan.

Di lokasi yang sama, Wali Kota Tasikmalaya, Budi Budiman mengatakan, kalau jumlah uang sebanyak Rp 1 miliar digunakan untuk kegiatan sosial, tentunya akan memberikan manfaat besar bagi masyarakat. Tapi, kalau uang ini berbentuk miras tentunya bisa merusak ribuan generasi.

"Saya minta kepada pengusaha miras, masih ada usaha lain. Jadi daripada merusak generasi muda, beralihlah ke usaha lain yang halal," ungkap Budi.

Pemusnahan ribuan botol miras ini dilaksanakan dengan cara digilas alat berat, kemudian ditimbun dengan tanah. Acara ini dihadiri unsur Muspida Kota Tasikmalaya, dan perwakilan dari ormas Islam setempat.