Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Karangan Bunga Jokowi di Rumah Duka KH Idris Marzuki

Kompas.com - 09/06/2014, 19:05 WIB
Kontributor Kediri, M Agus Fauzul Hakim

Penulis


KEDIRI, KOMPAS.com -- Beragam karangan bunga ucapan belasungkawa atas wafatnya KH Idris Marzuki, pengasuh Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri, Jawa Timur, berjajar di sepanjang jalan akses rumah duka, Senin (9/6/2014).

Salah satunya berasal dari calon Presiden Joko Widodo. Karangan bunga dari Jokowi itu berada di dekat pintu masuk masjid tempat jenazah disemayamkan. Bunga itu berdampingan dengan karangan bunga dari beberapa tokoh masyarakat maupun pejabat lainnya semisal Wali Kota Kediri, Danrem, Kapolda Jatim, Danrem.

Karangan bunga dari Jokowi itu kerap menyita perhatian para pelayat yang berlalu lalang. Kadangkala mereka menunjuk karangan bunga itu sebagai rasa kaget. "Ini ada bunga dari Jokowi," ujar seorang pelayat kepada temannya sambil menunjuk pada karangan bunga itu.

Penelusuran Kompas.com, karangan bunga itu memang berasal dari simpatisan Jokowi. Tyok, orang yang membawa karangan bunga itu, mengaku utusan dari Eva Kusuma Sundari. "Saya tadi diminta mbak Eva untuk menyampaikan belasungkawa," kata Tyok.

Sebelumnya diberitakan, pengasuh Pesantren Lirboyo ini meninggal di RSUD dr Soetomo Surabaya, Senin (9/6/2014). Hingga saat ini, jenazahnya masih disemayamkan di masjid komplek Lirboyo.

Ribuan pelayat masih terus berdatangan untuk memberi hormat. Rencananya, jenazah akan dimakamkan di pemakaman keluarga pada pukul 20.00 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com