Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria yang Bunuh Mantan Pacar Istrinya Ditangkap

Kompas.com - 28/05/2014, 18:09 WIB
Kontributor Banyuwangi, Ira Rachmawati

Penulis


BANYUWANGI, KOMPAS.com
- Pelarian Yermianto, warga Kedunggebang, Kecamatan Tegaldlimo, Kabupaten Banyuwangi selama lebih dari dua minggu berakhir. Pria yang menusuk mantan pacar istrinya, Ahmad Fatahul (35), warga Desa Segobang, Kecamatan Licin, Kabupaten Banyuwangi, hingga tewas itu tertangkap di Kabupaten Jember awal pekan ini.

Sebelumnya, dia sempat melarikan diri ke Jakarta, Semarang dan Bali. Menurut AKBP Yusuf Kapolres Jember, saat di Bali, pelaku sempat berkeinginan untuk menyerahkan diri kepada pihak kepolisian.

"Ia tertangkap di rumah temannya di Kabupaten Jember setelah kepolisian melacak keberadaan pelaku. Dia sempat berpindah-pindah kota. Bahkan di Jakarta ia sempat bekerja di tempat cuci motor dengan bayaran satu hari 40 ribu rupiah," kata Yusuf, Rabu (28/5/2014).

AKBP Yusuf juga menjelaskan penusukan yang dilakukan pelaku karena cemburu istrinya sering di goda oleh korban.

"Menurut pengakuan pelaku, pada malam kejadian ia berniat untuk mengingatkan korban agar tidak lagi mengganggu istrinya yang bernama Ririn. Tapi mereka cekcok. Mereka sempat berebut pisau belati milik korban hingga akhirnya korban tewas di tangan pelaku," tambahnya.

Sementara itu, Yermianto mengaku, dia merasa cemburu karena korban berkali-kali mengirim SMS kepada istrinya. Dia juga dikirimi SMS yang berisi suruhan untuk menceraikan istrinya.

"Bukan hanya menggoda tapi korban juga mengirimkan SMS kepada nomer saya. Isinya ia menyuruh saya menceraikan istri saya karena istri saya sudah ditiduri oleh orang lain. sekarang lelaki mana yang tidak marah jika menerima sms seperti itu. Buat saya itu harga diri," ungkapnya.

Dia mengaku menerima SMS terakhir pada 6 Mei 2014.

"Istri saya jujur kepada saya kalau korban juga sering mengirimkan SMS ke dia. Istri saya tidak pernah bohong," katanya lirih.

Lelaki yang berprofesi sebagai sales di Pulau Bali itu mengaku tidak bisa menahan emosinya saat bertemu dengan korban yang juga mantan pacar istrinya.

"Saya hanya kenal tapi tidak pernah bertemu. Malam itu saya menegur dia dan kami bertengkar. Dia sempat mengeluarkan pisau belati dan kami saling berebut ya akhirnya saya tusuk dia dengan belatinya sendiri," tandasnya.

Sebelumnya diberitakan, warga dusun Krajan Desa Segobang Kecamatan Licin heboh dengan tewasnya Ahmad Fatahul (35), 10 Mei lalu. Saat ditemukan, korban ditemukan dengan 4 tusukan di bagian dada dan perut terburai di depan rumahnya.

Sebelumnya, warga sempat mengetahui lelaki yang berstatus duda tersebut bertengkar dengan Yermianto yang cemburu karena Fathahul sering menggoda Ririn, istrinya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com