Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Investor Korsel Siap Bangun Pabrik Boi Etanol di Maluku

Kompas.com - 03/02/2014, 21:28 WIB
Kontributor Ambon, Rahmat Rahman Patty

Penulis

AMBON, KOMPAS.com - Investor dari Korea Selatan bersama PT KOA Silalou Indonesia berencana akan membangun pabrik bio etanol di Desa Sepa, Kabupaten Maluku Tengah. Untuk rencana tersebut, pihak investor Korea Selatan sudah empat kali mengunjungi Maluku Tengah.

Demikian disampaikan Konsultan PT KOA Silalou Indonesia, Leo Tauran kepada wartawan, Senin (3/2/2014). “Sudah empat kali mereka (investor) datang ke Maluku Tengah. Nanti bulan ini atau bulan depan mereka juga akan datang untuk mengunjungi Maluku Tengah,” kata Leo.

Leo menjelaskan, nilai investasi yang ditawarkan untuk membangun pabrik bio etanol di Maluku Tengah mencapai Rp 4 triliun, sehingga diharapkan kepada pemerintah daerah setempat dalam hal ini badan penanaman modal daerah dapat mengapresiasi rencana itu.

Dijelaskannya, saat ini sangat banyak negara maju yang telah beralih pada penggunaan bahan bakar bio etanol yang berasal dari tumbuhan. Sedangkan di Indonesia umumnya masih bergantung pada bahan bakar yang bersumber dari fosil, padahal potensi pengembangan sumber bio etanol di Indonesia sangat besar.

“Manfaat bahan bakar bio etanol sangatlah besar dimana sebagai bahan bakar yang mengurangi polusi karena sisa pembakaran akan diserap langsung oleh tumbuh-tumbuhan, sementara untuk bahan bakar yang sementara dipakai, tidak diserap oleh tumbuh-tumbuhan secara langsung," jelasnya.

Dia mengungkapkan, jika rencana tersebut berjalan lancar maka secara langsung akan menyerap lapangan kerja baru di Maluku Tengah. Dan hal itu akan mengurangi tingkat pengangguran di Maluku yang saat ini masih cukup tinggi.

"Pihak investor berencana merekrut semua sumber daya manusia mulai dari lulusan SD sampai perguruan tinggi untuk ikut bekerja pada perusahaan tersebut dan juga para petani akan diikutsertakan," tandasnya.

Menurutnya, dipilihnya Pulau Seram di Kabupaten Maluku Tengah sebagai lokasi pembangunan pabrik bio etanol karena pulau ini sangat potensial untuk pengembangan sumber bahan energi bio etanol.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com