Beruntung, petugas dari Polsekta Kawasan Pelabuhan Nusantara Parepare, bisa mengamankan pria bertato tersebut, sebelum babak belur dihajar warga.
Adi diamankan berikut sebilah parang panjang. Di depan petugas, Adi mengaku tersinggung oleh ucapan Yoga, salah satu anak pemilik salon. "Saya dibilang brengsek, pak. Makanya saya jengkel," akunya.
Sementara itu Yoga, yang ikut diamankan di Polsekta Pelabuhan mengaku sudah beberapa kali diancam ditikam oleh pelaku. Pelaku, katanya, tahu-tahu memasuki salon milik orangtuanya dengan membawa parang.
"Sudah berapa kali saya diancam mau ditikam. Makanya saya juga siapkan parang di rumah buat jaga-jaga," katanya.
Sementara itu, salah seorang petugas di Polsekta Pelabuhan, Syarif menduga pelaku dalam keadaan mabuk saat kejadian. "Karena bicaranya seperti orang mengigau. Pelaku bahkan mengaku mengamuk dengan tangan kosong, sementara di lokasi, dia (pelaku) tengah membawa parang," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.