Pemeriksaan senjata api jenis revolver itu dilakukan di Mapolresta Malang, Rabu (18/9/2013). Seluruh senjata yang dipegang anggota polisi diperiksa kelayakannya. Tim pemeriksa kelayakan datang dari tim divisi Provopam Polresta Malang.
Menurut Wakil Kepala Polresta Malang, Kompol Wiyogo Pamungkas, pemeriksaan kelayakan dilakukan karena diketahui banyak anggota pemegang senajata yang malas membersihkan senjatanya.
"Hal itu manusiawi. Karena banyak kegiatan di luar akhirnya banyak yang lupa membersihkan senpinya," katanya.
Pengecekan kondisi senjata api itu, juga merupakan bentuk antisipasi munculnya beberapa kejadian teror kepada anggota polisi di Indonesia. "Antisipasi teror pada anggota polisi. Selain itu, memang cek rutin setia enam bulan sekali," katanya.
Kompol Wiyogo mengatakan, sejak muncul beberapa teror kepada anggota polisi hingga ada yang tewas tertembak, antisipasi terus ditingkatkan. "Bagi anggota Satlantas, saat tugas di jalan, sekarang wajib didampingi anggota bersenjata. Baik polisi yang kelihatan maupun tidak kelihatan," katanya.