Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ke Istana Cipanas, SBY Tembus Kemacetan di Puncak

Kompas.com - 09/08/2013, 22:08 WIB

BOGOR, KOMPAS.com - Kemacetan dan antrean panjang di jalur Ciawi-Puncak Bogor, Jawa Barat (Jabar), Jumat (9/8) sore, dijaga aparat kepolisan bersenjata. Mereka berjaga di ruas jalan sebelah kanan yang sengaja dikosongkan.

Berdasarkan informasi yang diperoleh Tribun di lapangan, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan melintasi jalur Puncak untuk menuju ke Istana Cipanas, Kabupaten Cianjur.

"Iya rencananya (SBY, Red) akan lewat jam tujuh. Tapi sebentar lagi juga sudah mau lewat," ujar anggota Brimob Detasemen A yang enggan disebut namanya kepada Tribun, di lokasi kemacetan.

Diberitakan sebelumnya, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan meluangkan waktu untuk berlibur bersama keluarga pada hari Idul Fitri 1434 H. Presiden dan keluarga akan menghabiskan akhir pekan di Istana Kepresidenan di Cipanas, Jawa Barat.

"Saya ingin sedikit rileks dengan keluarga sehingga tanggal 11 dan 12 Agustus rencananya saya ajak keluarga berlibur di Cipanas," kata Presiden dalam video wawancara khusus dengan Biro Pers Kepresidenan yang diunggah di akun YouTube Presiden.

Seperti diketahui, jalur menuju Puncak Bogor melalui Ciawi, Bogor, Jawa Barat (Jabar) macet total, Jumat (9/8) sekitar pukul 17.00. Tiga ruas jalan dipenuhi mobil dari arah Jakarta atau gerbang Tol Cibubur. Antrean kendaraan mengular mencapai gerbang Tol Ciawi.

Di ujung kemacetan terlihat jalur menuju puncak ditutup sementara oleh aparat kepolisian setempat. Berdasarkan informasi Tribun di lapangan, jalur menuju puncak diberlakukan sistem buka tutup.

"Dibukanya sekitar jam 9 malam nanti," ujar warga setempat berteriak ke arah pengemudi mobil yang berencana ke puncak beberapa saat lalu. Seraya berteriak, pria tersebut menawarkan jalur alternatif untuk menghindari antrean yang diperkirakan akan berlangsung berjam-jam itu.

Sementara itu, seorang pengemudi asal Jakarta yang berencana menginap di wilayah Puncak Bogor, Akbar (50), mengatakan, hal tersebut biasa terjadi. Menurutnya, buka tutup itu diberlakukan ketika akhir pekan dan libur panjang seperti hari raya Idul Fitri.

"Tandanya kalau di pinggir jalan sudah banyak kotoran berserakan. Itu pasti tandanya ada macet panjang dan antrean lama," kata Akbar beberapa saat lalu. (cis)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com