Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Penimbunan BBM, Polisi Manokwari Jaga Semua SPBU

Kompas.com - 20/06/2013, 13:52 WIB
Kontributor Kompas TV, Budy Setiawan

Penulis

MANOKWARI, KOMPAS.com - Aparat Polres Manokwari menempatkan sejumlah personelnya di setiap stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU), untuk menjaga keamanan sehubungan rencana pemerintah menaikkan harga BBM bersubsidi.

Dalam dua hari terakhir, warga kota Manokwari mulai mengantre BBM di berbagai SPBU, guna mendapatkan bahan bakar minyak bersubsidi. Di SPBU di Jalan Baru Wosi yang merupakan terbesar di Manokwari, sejumlah personel polisi dengan bersenjata lengkap, disiagakan di pintu keluar SPBU. Penjagaan dilakukan sepanjang hari hingga batas waktu yang belum ditentukan.

Penjagaan SPBU bertujuan untuk mencegah warga memborong serta menimbun BBM yang juga bisa dilakukan oleh pemilik dan pengelola SPBU.

Ratusan kendaraan roda dua maupun roda empat, memenuhi stasiun pengisian bahan bakar minyak di SPBU Jalan Baru ini. Antrean panjang umumnya terlihat untuk kendaraan berbahan bakar solar, yang mengantre berjam-jam lamanya. Bahkan mereka harus mengantre kendaraannya hingga mencapai lima ratus meter, dan terkadang sebagian dari mereka tidak kebagian BBM bersubsidi.

Selain terjadi antrean kendaraan di SPBU Jalan Baru Wosi, antrean kendaraan roda dua dan empat juga terjadi di dua SPBU lainnya, yakni SPBU di Jalan Yos Sudarso Sanggeng dan SPBU di Jalan Trikora Wosi.

Menurut salah satu sopir truk, Hendra, kenaikan BBM yang diputuskan pemerintah sebenarnya bukan merupakan persoalan utama. Yang terpenting baginya stok BBM itu cukup untuk memenuhi kebutuhan mereka, terutama para sopir.

“Untuk kenaikan BBM tidak menjadi persoalan, yang terpenting kami mendapatkan bahan bakar solar, walapun harus antre berjam-jam,” kata Henrda di Manokwari, Kamis (20/6/2013).

Pengawas SPBU di Jalan Baru Manokwari mengatakan, dalam sehari SPBU yang diawasinya hanya memperoleh dua hingga tiga tangki minyak atau 10.000 hingga 15.000 ribu liter solar, dan itu merupakan jatah yang diberikan oleh Pertamina Manokwari. Namun hal ini tidak mencukupi, karena sejak dua hari terakhir jumlah pengguna solar di SPBU-nya setiap hari dapat mencapai 20.000 liter.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com