BANDUNG, KOMPAS.com - Setelah menggeledah tempat usaha milik salah satu terduga pelaku bom Kampung Melayu berinisial AK alias Abu Daffa, Densus 88 dan Polda Jawa Barat kembali menggeledah sebuah rumah, Jumat (26/5/2017).
Rumah tersebut beralamatkan di Desa Parunghalang RT 10 RW 01, Kelurahan Andir, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Rumah yang letaknya sekitar 2 kilometer dari tempat penggeledahan pertama adalah tempat tinggal AK dan istrinya yang disewa dari salah satu keluarganya.
(Baca juga: Densus Amankan Suami Istri di Garut Terkait Teror Bom Kampung Melayu)
Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, sejumlah barang yang diamankan dari dua rumah kontrakan tersebut.
"Hasil penggeledahan dari dua tempat ditemukan beberapa ponsel milik terduga pelaku serta dokumen-dokumen dan buku-buku ajaran Islam," ujar Yusri, Jumat siang.
Selain itu, di rumah tempat tinggal AK didapati dokumen-dokumen tentang jaringan terorisme yang diikuti oleh AK.
"Ada dokumen tentang jaringan-jaringan (terorisme) yang akan kita dalami lagi. Juga ada satu buku tabungan," tutur Yusri.
(Baca juga: Polisi Geledah Rumah di Bandung Terkait Teror Bom Kampung Melayu)
Yusri enggan membeberkan jaringan terorisme yang diikuti terduga pelaku teror bom Kampung Melayu. "Masih didalami Densus 88," tandasnya.
Dari rumah tersebut, istri dari AS dibawa oleh Densus 88 untuk dimintai keterangan lebih lanjut.