GARUT, KOMPAS.com - Densus 88 Mabes Polri melakukan penggeledahan dan menahan dua orang warga yang berstatus suami istri atas nama HR dan IS, warga Kampung Paledang, Kelurahan Suci Kaler, Kecamatan Karangpawitan, Jumat (26/05/2017) pagi.
"Memang tadi pagi ada tim Densus dari Mabes datang melakukan penggeledahan, dalam rangka pengembangan (kasus) peledakan di Jakarta," jelas Kapolres Garut AKBP Novri Turangga, Jumat (26/5/2017), usai shalat Jumat di Mapolres Garut.
Baca juga: Lagi, Terduga Pelaku Bom Kampung Melayu Diciduk, Kali Ini di Garut
Novri mengakui, selain penggeledahan, Densus juga mengamankan pasangan suami istri ke Mapolres Garut untuk diperiksa.
"Saat ini masih diperiksa oleh Densus di sini, jadi belum bisa dipastikan apakah akan dibawa ke Jakarta atau tidak," katanya.
Menurut Kapolres, pasangan suami istri tersebut diamankan karena istrinya masih adik kandung dari terduga pelaku bom bunuh diri di Kampung Melayu, Jakarta Timur.
"Dari hasil pemeriksaan, sebelum terjadi peledakan, yang bersangkutan sempat tinggal di Garut selama kurang lebih tiga bulan," jelasnya.
Baca juga: Kronologi Penangkapan Tiga Terduga Pelaku Bom Kampung Melayu
Penggeledahan sendiri dilakukan oleh Densus 88 untuk memastikan apakah ada barang milik Ahmad Muslih, terduga pelaku bom bunuh diri di Kampung Melayu, Jakarta Timur, yang masih tersisa di Garut.
"Sepengetahuan kita masih diinventarisir, jadi belum tahu apa saja barang buktinya," jelasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.