Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hentikan Perburuan Burung di Danau Limboto

Kompas.com - 07/11/2016, 18:51 WIB
Rosyid A Azhar

Penulis

GORONTALO, KOMPAS.com – Maraknya perburuan burung di danau Limboto membuat Pemerintah Kabupaten Gorontalo geram. Pemerintah memperingatkan warga untuk menghentikan perburuan yang dinilai merusak ekosistem.

Burung-burung yang diincar pemburu adalah burung air seperti itik benjut (Anas gbiberifrons), mandar besar (Porphyrio porphyrio), mandar batu (Gallinula chloropus), kuntul kecil (Egretta garzetta), dan burung air lainnya.

“Kami akan melakukan tindakan hukum kepada masyarakat yang masih memburu satwa di Danau Limboto,” kata Haris Tome, Kepala Dinas Perikanan Kelautan dan Peternakan, Senin (7/11/2016).

Haris menambahkan, instansinya memiliki kepentingan dengan Danau Limboto sebagai kawasan ekosistem yang penting. Kawasan ini juga menjadi kawasan tangkap dan budidaya perikanan air tawar.

Perburuan burung di Danau Limboto ini menggunakan senapan dan racun. Para pemburu menggunakan senapan angin yang dilengkapi peralatan peredam suara, teropong dan gas yang dibawa dengan tabung tersendiri, sedangkan racun dicampur dengan gabah atau jagung. Burung yang makan secara perlahan akan bergelimpangan di danau.

“Kami sedang melakukan koordinasi dengan Satpol PP untuk mengamanan kawasan danau. Pemburu yang masih nekat akan kami proses secara hukum” kata Haris.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com