Kasubag Humas Polres Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease Iptu Meity Jacobus kepada wartawan mengatakan, pencabulan menimpa RM saat korban hendak ke kamar kecil. Saat menuju WC, RM dicegat oleh seorang pria misterius, lalu korban dimasukkan ke sebuah ruang kelas.
"Pelakunya belum dikenali. Saat itu, dia menarik korban masuk ke dalam salah satu ruang kelas, lalu mencium pipi dan bibir korban secara paksa," ujarnya.
Karena takut terlihat oleh teman-teman korban, pelaku kemudian membawa korban ke dalam WC. Di situ, pelaku langsung mencabuli korban dengan jari.
Aksi bejat pelaku ini membuat korban merasakan sakit di bagian organ vitalnya. Namun karena merasa takut, korban baru melaporkan kejadian itu kepada ibunya seminggu kemudian. Hingga kini, kasus tersebut masih diselidiki. Polisi juga masih terus berusaha untuk mengidentifikasi pelaku pencabulan itu.
"Pelakunya masih belum diketahui. Saat ini, kami masih terus menyelidiki kasus tersebut," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.