“Tadi pagi sekitar pukul 09.00 WIB, kita temukan korban mengapung sekitar 150 meter dari lokasi kejadian,” kata Rahmad Kenedy, Koordinator Badan SAR Nasional (Basarnas) Pos Meulaboh, Selasa (26/5/2015).
Menurut Rahmad, bocah malang itu tenggelam saat mandi bersama sejumlah rekan seusianya, Senin (25/5/2015) petang, sebelum pergi ke tempat pengajian. Namun, saat korban tenggelam, rekan korban malah lari ketakutan dan tidak langsung mencari bantuan. Korban baru diketahui tenggelam oleh orangtuanya sekitar pukul 20.40 WIB.
“Korban sudah tenggelam sejak sore, namun orangtua korban baru mengetahui pada malam hari setelah orangtuanya mencari anaknya ke tempat pengajian karena tidak pulang. Rekan korban takut untuk memberitahukan kepada orangtuanya," tambahnya.
Setelah mendapat laporan warga, Tim SAR langsung turun ke lokasi untuk melakukan pencarian dengan menggunakan rabert boad menyisir Sungai Krung Nagan sejak Senin malam.
“Jasad korban masih utuh, setelah kita temukan langsung dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan” katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.