Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lagi Asyik Potret Pemandangan di Rote, Warga Bandung Ditembak

Kompas.com - 12/11/2014, 11:35 WIB
Kontributor Kupang, Sigiranus Marutho Bere

Penulis


BAA, KOMPAS.com — Samuel Tumanggor (39) asal Kota Bandung, Jawa Barat, ditembak oleh tiga orang yang diduga kuat warga Kampung Oemaulain, Desa Tuanatuk, Kecamatan Lobalain, Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur (NTT). Samuel ditembak saat sedang asyik memotret pemandangan di kampung tersebut.

Kapolres Rote Ndao, Ajun Komisaris Besar Polisi Hidayat, mengatakan, korban ditembak di bagian dada sebelah kiri dengan menggunakan senapan angin 4,5 milimeter.

"Kejadiannya Selasa (11/11/2014) kemarin, saat korban (Samuel) bersama temannya yang bernama Enos, anggota Persekutuan Kristen Antar-Universitas (Perkantas) Rote Ndao, pergi ke kampung tersebut untuk memotret perkampungan dan aktivitas warga. Saat memotret itulah, datang tiga orang pelaku dan langsung menginterogasi mereka," kata Hidayat, Rabu (12/11/2014).

Saat diinterogasi, seorang di antara para pelaku yang sejak awal membawa senapan angin tanpa banyak bicara langsung menembak Samuel dari jarak sekitar lima meter. Tembakan itu membuat Samuel pun jatuh.

Saat terjatuh itulah, satu buah telepon genggam berikut sebuah global positioning system (GPS) milik Samuel dirampas. Para pelaku kemudian melarikan diri.

"Untuk sementara, kita belum bisa memberikan keterangan jelas karena pelaku belum bisa kita amankan sehingga untuk motif belum bisa kita simpulkan. Tapi, yang jelas, kesimpulan sementara kasus ini adalah pencurian dengan pemberatan karena indikasinya telepon genggam dan GPS korban diambil oleh para pelaku," ungkap Hidayat.

Samuel lantas dilarikan ke Rumah Sakit Umum Baa, Rote Ndao, untuk diberi perawatan medis. Namun, karena keterbatasan peralatan, dia akhirnya dirujuk ke Rumah Sakit WZ Johannes Kupang dengan menggunakan kapal cepat. Sementara itu, polisi masih terus memburu tiga orang pelaku.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com