Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KH Thoriq: Jokowi, Pilihan Allah

Kompas.com - 27/06/2014, 21:40 WIB
Kontributor Malang, Yatimul Ainun

Penulis


MALANG, KOMPAS.com - Saat mengunjungi Pondok Pesantren (Ponpes) Babussalam di Kabupaten Malang, Jawa Timur, Jumat (27/6/2014) malam, calon Presiden RI nomor urut 2, Jokowi dihadiahi sorban dan ayam jantan oleh pengasuh pesantren setempat.

Jokowi bersama rombongan tiba di Ponpes Babussalam pada pukul 20.30 WIB. Saat tiba di lokasi, Jokowi langsung disambut ribuan warga yang berebut salamaan. Tiba di pintu masuk Ponpes Babussalam, Jokowi langsung disambut oleh Pengasuh Ponpes Babussalam KH Thoriq Bin Ziyad, dengan dikalungi sorban warna merah.

Menurut KH Thoriq, kedatangan Jokowi ke Ponpes Babussalam dalam rangka silaturahim. "Dan kedatangan Pak Jokowi ini adalah anugerah bagi kami," kata kiai yang akrab disapa Gus Thoriq ini.

Gus Thoriq menyakini bahwa Jokowi adalah sosok pemimpin pilihan Allah. "Saya yakin pak Jokowi pilihan Allah. Jika terpilih, banyak aspirasi rakyat yang harus dipenuhi," katanya.

Dia berharap jika Jokowi terpilih jadi Presiden, mantan Wali Kota Surakarta itu memiliki kepedulian pada pesantren, santri dan madrasah diniyah.

"Semoga beliau respek terhadap pesantren, santri dan madrasah diniyah," harapnya.

Selain itu, Gus Thoriq juga berharap Jokowi menetapkan 1 Muharram menjadi Hari Santri Nasional.

"Saya tidak meminta macam-macam. Hanya itu saya, 1 Muharram dijadikan sebagai Hari Santri Nasional," tegasnya.

"Saya mewakili santri, bukan atas nama pribadi. Karena saat ini, sudah ada indikasi nama santri menjadi bahan komuditas. Dibuat merek air mineral dan lainnya. Saya ingin, santri tetap sesuai dengan sejarahnya," lanjut Gus Thoriq.

Dalam kesempatan itu, Gus Thoriq juga memberikan ayam jantan kepada pak Jokowi. Ayam jantan itu adalah simbol keberaninan, pemersatu, dan Jokowi diharapkan mampu mengharumkan nama baik Indonesia di mata internasional.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com