BC Bali Temukan 102 Butir Ekstasi Jenis Baru Asal Belanda

Petugas Bea Cukai berhasil mengamankan seorang tersangka bernama Vicky Adi Priono yang mengambil paket asal Belanda tersebut di Kantor Pos Jalan Kediri, Kuta.

"Kami menjaga kantor pos yang merupakan perbatasan. Kesiagaan tidak ada yang berkurang seperti yang kita lakukan di bandara, kita lakukan pengawasan yang berlapis-lapis," ujar Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea Cukai Bali Made Wijaya saat konferensi pers di kantornya, Rabu (31/7/2013).

Saat melakukan pemeriksaan sinar-X, petugas menemukan kantong plastik berisi 102 butir tablet berwarna biru. Setelah tes narkotika, tablet-tablet tersebut positif mengandung narkotika golongan I.

"Jumlahnya 102 tablet MDA sangat mirip dengan ekstasi. Daya pengaruhnya lebih kuat. Kalau ekstasi 3-6 jam, maka ini 6-10 jam," kata Wijaya.

Harga jual MDA per butirnya mencapai Rp 450.000, dan nilai total barang bukti diperkirakan Rp 45.900.000. Saat diperiksa, tersangka mengaku tidak mengetahui barang tersebut berisi narkoba. Tersangka berdalih hanya membantu mengambilkan paket milik temannya bernama Nia Christian sesuai nama penerima dalam paket tersebut.