Juga sudah dikomunikasikan dengan sejumlah penggiat satwa di Sukabumi. Rencananya, mereka akan melaporkan hal ini ke Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) Jawa Barat.
"Saya berharap secepatnya jejak-jejak satwa liar itu bisa cepat diketahui jenis satwanya. Bila itu milik binatang buas harus cepat juga solusinya agar warga tidak ketakutan," kata Yuda.
"Saat ini kami pun sudah mengimbau warga untuk tetap tenang, dan tetap waspada. Namun ke depan, bila memang itu jejak kaki macan kami berharap ada sosialisasi dari yang ahlinya," sambung Yuda.
Pantauan Kompas.com lokasi penemuan jejak-jejak kaki satwa liar itu berada hanya beberapa puluh meter dari obyek wisata Danau Batukarut.
Di sekitar kawasan danau itu pun terdapat kawasan hutan. Sedangkan dari lokasi temuan jejak-jejak kaki satwa ke batas kawasan hutan Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) Resor Goalpara sekitar 3-5 kilometer.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.