Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER REGIONAL] Rencana Satyalancana untuk Gibran dan Bobby | Demi Anak, Ayah Nekat Curi Susu

Kompas.com - 25/04/2024, 05:40 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Berita soal rencana Gibran Rakabuming Raka dan Bobby Nasution akan mendapat Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi sorotan. 

Hal itu diungkapkan oleh Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi saat membeberkan soal peringatan Hari Otonomi Daerah (Otoda) XXVIII yang akan dihadiri sejumlah kepala daerah di Kota Surabaya, Jawa Timur.

Sementara itu, berita Darkasi (34), seorang ayah di Kota Jambi yang nekat mencuri sekotak susu untuk anaknya juga menuai perhatian pembaca di hari kemarin.

Darkasi mengaku anaknya menangis kelaparan dan dirinya lalu mencuri susu di minimarket di Jalan Sumantri Brojonegoro, Kelurahan Payo Lebar, Kecamatan Jelutung. Aksinya itu diketahui oleh pegawai minimarket. 

Berikut ini berita populer regional selengkapnya: 

1. Penghargaan untuk Gibran dan Bobby 

Wakil presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka menyambangi warga di Rumah Susun Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara, usai penetapan presiden-wakil presiden terpilih hasil pemilihan presiden (Pilpres) 2024, Rabu (24/4/2024).KOMPAS.com/NIRMALA MAULANA A Wakil presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka menyambangi warga di Rumah Susun Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara, usai penetapan presiden-wakil presiden terpilih hasil pemilihan presiden (Pilpres) 2024, Rabu (24/4/2024).

Eri mengatakan, Wali Kota Solo Gibran dan Wali Kota Medan Bobby akan menerima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Selain itu, sejumlah kepala daerah juga akan menerima penghargaan tersebut, antara lain Gubernur Jawa Timur periode 2019-2024 Khofifah Indar Parawansa, Anna Mu'awanah yang merupakan Bupati Bojonegoro 2018-2023.

"Acaranya nanti ada Bu Khofifah. Selain itu ada wali kota Medan, wali kota Surakarta," kata dia, Selasa (23/4/2024), seperti dikutip dari Antara. 

Baca berita selengkapnya: Gibran dan Bobby Disebut Akan Terima Satyalancana dari Presiden Jokowi di Surabaya

2. Demi anak, ayah nekat curi susu 

Pencuri susu (kiri) saat dilakukan mediasi bersama korban di Mapolsek Jelutung, Jambi.Dok Polresta Jambi Pencuri susu (kiri) saat dilakukan mediasi bersama korban di Mapolsek Jelutung, Jambi.

Darkasi tertangkap tangan mencuri susu di Indomaret yang ada di Jalan Sumantri Brojonegoro. 

Saat digeledah, Darkasi ternyata mengambil satu kotak susu bubuk ukuran 900 gram dan dimasukkan ke dalam baju. 

Setelah itu, Darkasi pura-pura pergi keluar dengan alasan ada barang yang tertinggal.

"Kita sudah memanggil pihak Indomaret, keluarga pelaku untuk berdamai dan tidak melanjutkan perkara sehingga kita lakukan restorative justice," kata Kapolresta Jambi Kombes Pol Eko Wahyudi.

Baca berita selengkapnya: Saat Seorang Ayah Curi Sekotak Susu untuk Anaknya yang Menangis Kelaparan...

3. Petani di Brebes jadi korban tabrak lari 

Anggota Satlantas dan warga menunjukan lokasi kecelakaan seorang petani yang jadi korban tabrak lari saat berhenti di traffic light atau lampu lalu lintas simpang empat pantura Sawojajar, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Selasa (23/4/2024). (Dok. Satlantas Polres Brebes)Kompas.com/ Tresno Setiadi Anggota Satlantas dan warga menunjukan lokasi kecelakaan seorang petani yang jadi korban tabrak lari saat berhenti di traffic light atau lampu lalu lintas simpang empat pantura Sawojajar, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Selasa (23/4/2024). (Dok. Satlantas Polres Brebes)

Sudadi (55), petni asal Desa Tanjungsari, Kecamatan Wanasari, Brebes, Jateng, jadi korban tabrak lari. 

Polisi saat ini masih memburu pelaku tabrak lari dan meminta keterangan para saksi. 

Korban diketahui tewas di lokasi kejadian karena alami luka parah. 

"Saat ini kami sedang melakukan pengejaran pelaku kecelakaan lalu lintas di simpang empat lampu merah Sawojajar yang melarikan diri ke arah barat," kata Kepala Unit Penegakkan Hukum (Gakkum) Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Brebes, Ipda Yuswichandra.

Baca berita selengkapnya: Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

4. Kasus order fiktif katering Masjid Sheikh Zayed Solo

Ilustrasi penipuan.KOMPAS.COM/SHUTTERSTOCK Ilustrasi penipuan.

Dua pengusahan katering asal Sukoharjo, Jawa Tengah, SP dan KSW, diduga jadi korban order fiktif. 

Menurut mereka, selama 28 hari di bulan Ramadhan, kedua korban mengirim 800 menu buka puasa yang terdiri dari 400 kotak makan besar dan 400 takjil ke Masjid Syeikh Zayed Solo. 

Menurut Direktur Operasional Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, Munajat mengatakan, awalnya mereka menerima pesanan sahur. 

Lalu keesokan harinya, pihaknya menerima kiriman untuk berbuka puasa. 

Saat itu pihak masjid sebenarnya sempat menolak kiriman makanan tersebut, namun pihak pengirim memaksa dengan alasan sedekah. 

"Kalau nanti ada makanan yang kualitasnya jelek akan jadi masalah. Yang kedua, jangan-jangan nanti minta bayaran. Tapi waktu itu dia jawabnya ini sudah dibayar. Shodaqoh dari hamba Allah. Namanya shodaqoh masa kita tolak," katanya. 

Baca berita selengkapnya: Duduk Perkara Kasus Order Fiktif Katering di Masjid Sheikh Zayed Solo, Mertua dan Teman Semasa SMA Jadi Korban

(Penulis: Tresno Setiadi | Editor: Dita Angga Rusiana, Rachmawati, Phytag Kurniati)

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Detik-detik Waisak di Candi Borobudur, 866 Personel Gabungan Disiagakan

Detik-detik Waisak di Candi Borobudur, 866 Personel Gabungan Disiagakan

Regional
Remaja 16 Tahun di Buton Tengah Dicabuli 8 Orang Pria

Remaja 16 Tahun di Buton Tengah Dicabuli 8 Orang Pria

Regional
Pagi Ini Gunung Lewotobi Laki-laki 2 Kali Meletus

Pagi Ini Gunung Lewotobi Laki-laki 2 Kali Meletus

Regional
Wali Kota Makassar Danny Pomanto jadi Narasumber dan Penanggap di 10th WWF 2024

Wali Kota Makassar Danny Pomanto jadi Narasumber dan Penanggap di 10th WWF 2024

Regional
Kapal Nelayan Hilang Kontak di Perairan Rokan Hilir Riau, 2 Korban dalam Pencarian

Kapal Nelayan Hilang Kontak di Perairan Rokan Hilir Riau, 2 Korban dalam Pencarian

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Regional
Rangkaian Kegiatan Hari Raya Waisak 2024 di Candi Borobudur Magelang

Rangkaian Kegiatan Hari Raya Waisak 2024 di Candi Borobudur Magelang

Regional
Dikepung Warga, Penculik Bayi 7 Bulan di Dompu NTB Berhasil Ditangkap Polisi

Dikepung Warga, Penculik Bayi 7 Bulan di Dompu NTB Berhasil Ditangkap Polisi

Regional
Puncak Perayaan Waisak di Borobudur, Ada Festival Lampion Ramah Lingkungan

Puncak Perayaan Waisak di Borobudur, Ada Festival Lampion Ramah Lingkungan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pegi Terduga Pembunuh Vina Cirebon Ditangkap | Akhir Kasus Norma Risma

[POPULER NUSANTARA] Pegi Terduga Pembunuh Vina Cirebon Ditangkap | Akhir Kasus Norma Risma

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com