Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Pertama Buka Usai Lebaran, Kantor Samsat Kebumen Peroleh Rp 887 Juta Pembayaran Pajak

Kompas.com - 17/04/2024, 20:31 WIB
Bayu Apriliano,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

Di sisi lain, Budi menjabarkan, jumlah tunggakan di Kebumen sejak tahun 2018 masih tergolong cukup tinggi. Khusus untuk tahun 2023 saja mencapai Rp15 Miliar.

Meski begitu, pihaknya masih terus melalukan upaya, salah satunya Update data. Ini dikarenakan tunggakan disebabkan banyak faktor, salah satunya data kepemilikan.

"Tunggakan dari tahun 2018 masih cukup tinggi, khusus ditahun 2023 saja masih sekitar Rp15 Miliar. Akan tetapi kami terus melakukan update, karna tunggakan ini kan disebabkan banyak faktor, salah satunya data kepemilikan. Mungkin ada kendaraan yang hilang atau sudah dijual dan lain sebagainya, sehingga ketika belum dibalik nama pasti akan muncul data tunggakan kepemilik lama," imbuhnya.

Baca juga: Ditjen Pajak Pastikan Karyawan Terima Hampers Lebaran Tidak Dikenakan Pajak

Adapun untuk target pendatan pajak kendaraan bermotor di tahun 2024 yaitu sebesar Rp 154 miliar. Kemudian untuk target BBNKB sekitar Rp69 miliar. Menurutnya target ini tidak akan bisa tercapai tanpa dukungan dan sinergitas kerjasama instansi pemerintah daerah.

"Ada beberapa instansi yang kita ajak kerjasama dalam mensuksekan ini. Di antaranya, Jasa Raharja, Satlantas Polres Kebumen, BPKPD Kebumen, SatpolPP, dan Bank Jateng," katanya.

Kepada masyarakat wajib masyarakat pihaknya mengimbau untuk taat dan tertib membayar pajak. Ini dikarnakan dengan membayar pajak, berarti masyarakat turut serta mensukseskan pembangunan daerah.

"Untuk bapak ibu semua masyarakat wajib pajak di Kabupaten Kebumen. Kami sudah membuak titik layanan yang ada, baik di Bumdesa, melalui Samsat Budiman kita ada 56 titik layanan dan 20 di BPR BKK. Kemudian dua samsat Corporate yang bekerjasama dengan PKU Muhammadiyah Sruweng dan SMK Maarif 9 Kebumen, Monggo layanan layanan itu dimamfaatkan untuk membayar pajak, karena, hasil pajak nanti juga akan digunakan untuk pembangunan di Kabupaten Kebumen," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sopir Mobil yang Terbakar di Banyumas Masih Misterius, Sempat Terekam Berjalan Santai Menjauhi TKP

Sopir Mobil yang Terbakar di Banyumas Masih Misterius, Sempat Terekam Berjalan Santai Menjauhi TKP

Regional
Pemkab Kediri Alokasikan Dana Hibah Rp 5 Miliar, Mas Dhito: Komitmen Tuntaskan PTSL

Pemkab Kediri Alokasikan Dana Hibah Rp 5 Miliar, Mas Dhito: Komitmen Tuntaskan PTSL

Regional
Kunjungi Korban Banjir Lahar Dingin di Sumbar, Jokowi Bagikan Sembako

Kunjungi Korban Banjir Lahar Dingin di Sumbar, Jokowi Bagikan Sembako

Regional
Masuk Musim Kemarau, 80 KK di Semarang Kekurangan Air Bersih

Masuk Musim Kemarau, 80 KK di Semarang Kekurangan Air Bersih

Regional
Bocah 14 Tahun di Bali Diperkosa 3 Pria Dewasa di Hotel, Korban Kenal Pelaku di Medsos

Bocah 14 Tahun di Bali Diperkosa 3 Pria Dewasa di Hotel, Korban Kenal Pelaku di Medsos

Regional
Viral, Unggahan Website Resmi Pemkot Posting Berita Wali Kota Semarang Maju Pilkada, Ini Penjelasan Kominfo

Viral, Unggahan Website Resmi Pemkot Posting Berita Wali Kota Semarang Maju Pilkada, Ini Penjelasan Kominfo

Regional
Tak Diizinkan Mancing, Pelajar SMP di Kalbar Nekat Bunuh Diri dengan Senapan Angin

Tak Diizinkan Mancing, Pelajar SMP di Kalbar Nekat Bunuh Diri dengan Senapan Angin

Regional
Pedagang di Ambon Plaza Mogok Jualan karena Harga Sewa Kios Naik

Pedagang di Ambon Plaza Mogok Jualan karena Harga Sewa Kios Naik

Regional
Melalui Festival Budaya Isen Mulang 2024, Gubernur Sugianto Kenalkan Potensi dan Budaya Kalteng

Melalui Festival Budaya Isen Mulang 2024, Gubernur Sugianto Kenalkan Potensi dan Budaya Kalteng

Kilas Daerah
Pelajar SMA di Morowali Tega Bunuh Ibunya Saat Tidur, Apa yang Terjadi?

Pelajar SMA di Morowali Tega Bunuh Ibunya Saat Tidur, Apa yang Terjadi?

Regional
Duduk Perkara Malapraktik di Prabumulih, Bidan yang Menjabat sebagai Lurah Jadi Tersangka

Duduk Perkara Malapraktik di Prabumulih, Bidan yang Menjabat sebagai Lurah Jadi Tersangka

Regional
Viral Video 4 Wanita dan Satu Polisi Merokok Sambil Konsumsi Miras, Diduga di Mapolres Sikka

Viral Video 4 Wanita dan Satu Polisi Merokok Sambil Konsumsi Miras, Diduga di Mapolres Sikka

Regional
Pilkada Demak, PPP Bakal Usung 3 Nama, Baru Satu yang Ambil Formulir

Pilkada Demak, PPP Bakal Usung 3 Nama, Baru Satu yang Ambil Formulir

Regional
Selundupkan Benih Lobster Senilai Rp 15,9 Miliar, 2 Pelaku Ditangkap

Selundupkan Benih Lobster Senilai Rp 15,9 Miliar, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Pemprov Jateng Buka Magang Jepang Tanpa Kuota Pendaftar, Ini Perinciannya

Pemprov Jateng Buka Magang Jepang Tanpa Kuota Pendaftar, Ini Perinciannya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com