Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir di Jalan Raya Kaligawe Semakin Tinggi, Arus Lalu Lintas Lumpuh Total

Kompas.com - 15/03/2024, 10:26 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

 

SEMARANG, KOMPAS.com - Banjir masih merendam Jalan Pantura Demak-Kaligawe Semarang, Jawa Tengah (Jateng), dengan ketinggian mencapai 80-90 sentimeter.

Kapolsek Genuk, Kompol Rismanto mengatakan, saat ini jalan yang menghubungkan Kabupaten Demak dan Kota Semarang itu masih lumpuh.

"Belum bisa dilalui," jelasnya saat dikonfirmasi kompas.com, Jumat (15/3/2024).

Baca juga: Tangani Banjir Semarang, Mbak Ita Ungkap Evakuasi Korban Jadi Prioritas Utama

Dia menjelaskan, saat ini debit air semakin tinggi dan merata di sepanjang Jalan Raya Kaligawe Semarang.

"Debit air tambah tinggi sekarang," paparnya.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Basarnas Kota Semarang, Budiono menambahkan, hujan dengan intensitas sedang hingga ekstrim sejak Rabu (13/3/24) itu membuat sejumlah daerah tergenang.

"Ruas Jalan Kaligawe juga masih tergenang cukup tinggi sehingga belum bisa dilalui segala jenis kendaraan dan kemacetan jalur pantura Semarang tak terelakkan. Hal ini karena hujan masih sesekali turun terkadang dengan intensitas tinggi," imbuh dia.

Selain itu, sebanyak 200 jiwa telah berhasil dievakuasi oleh Basarnas dan juga tim SAR gabungan dari beberapa titik. Namun, lanjutnya, angka tersebut bisa bertambah mengingat ada warga yang melakukan evakuasi mandiri.

Laporan yang dia terima, saat ini banjir sudah mulai surut karena intensitas hujan mulai turun Beberapa warga yang sempat mengungsi sudah kembali ke rumah mereka masing-masing.

"Namun, di beberapa titik yang sempat terlanda banjir parah masih tergenang air cukup tinggi," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Mengenal Gunung Sindoro yang Letusannya Pernah Hilangkan Sebuah Kota

Mengenal Gunung Sindoro yang Letusannya Pernah Hilangkan Sebuah Kota

Regional
Komedi Putar Roboh di Lampung, Baut Tiang Penyangga Ternyata Sudah Berkarat

Komedi Putar Roboh di Lampung, Baut Tiang Penyangga Ternyata Sudah Berkarat

Regional
Kasus Karyawan Koperasi di Lombok Dibunuh Pimpinannya, Jasad Korban Digantung agar Dikira Bunuh Diri

Kasus Karyawan Koperasi di Lombok Dibunuh Pimpinannya, Jasad Korban Digantung agar Dikira Bunuh Diri

Regional
Jelang Idul Adha, Belasan Domba di Bantul Yogyakarta Hilang

Jelang Idul Adha, Belasan Domba di Bantul Yogyakarta Hilang

Regional
Gunung Ibu Kembali Alami Erupsi, Sejumlah Desa Dilanda Hujan Abu

Gunung Ibu Kembali Alami Erupsi, Sejumlah Desa Dilanda Hujan Abu

Regional
Sederet Fakta Terbaru Kasus Kecelakaan Bus 'Study Tour' di Subang

Sederet Fakta Terbaru Kasus Kecelakaan Bus "Study Tour" di Subang

Regional
Mantan Ajudan Ganjar Kembalikan Formulir Cawagub Tegal ke PDI-P, Ingin Perjuangkan Tanah Kelahiran

Mantan Ajudan Ganjar Kembalikan Formulir Cawagub Tegal ke PDI-P, Ingin Perjuangkan Tanah Kelahiran

Regional
Ini Tips Menghindari Penipuan Modus QRIS Palsu

Ini Tips Menghindari Penipuan Modus QRIS Palsu

Regional
Dinilai Membahayakan, Satu Bangunan di Padang Dibongkar

Dinilai Membahayakan, Satu Bangunan di Padang Dibongkar

Regional
Kronologi Santriwati di Inhil Dianiaya Pengemudi Kapal Pompong

Kronologi Santriwati di Inhil Dianiaya Pengemudi Kapal Pompong

Regional
Sakit Saat di Bandara Hasanuddin, Keberangkatan Satu Calon Jemaah Haji Asal Polman Ditunda

Sakit Saat di Bandara Hasanuddin, Keberangkatan Satu Calon Jemaah Haji Asal Polman Ditunda

Regional
Ijtima Ulama di Bangka, Wapres Tekankan 4 Manhaj Atasi Masalah Bangsa

Ijtima Ulama di Bangka, Wapres Tekankan 4 Manhaj Atasi Masalah Bangsa

Regional
Mengintip 'Solo Investment And Public Service Expo 2024', Urus Dokumen Sambil Belanja di Mal Paragon

Mengintip "Solo Investment And Public Service Expo 2024", Urus Dokumen Sambil Belanja di Mal Paragon

Regional
Diduga Selewengkan Dana Bantuan Parpol Rp 89 Juta, Ini Kata PSI Solo

Diduga Selewengkan Dana Bantuan Parpol Rp 89 Juta, Ini Kata PSI Solo

Regional
Kakek di Kalsel Cabuli Cucunya, Tepergok Ibu Korban dan Langsung Diusir

Kakek di Kalsel Cabuli Cucunya, Tepergok Ibu Korban dan Langsung Diusir

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com