Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadi Korban Tabrakan Beruntun di Bakauheni, Seorang Polisi Tak Sadarkan Diri

Kompas.com - 27/02/2024, 13:56 WIB
Tri Purna Jaya,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com-Seorang anggota polisi menjadi korban kecelakaan beruntun yang melibatkan sembilan kendaraan di Pelabuhan Bakauheni pada Minggu (25/2/2024) malam.

Korban bernama Aipda Septa Duipa itu saat ini masih tidak sadarkan diri setelah operasi akibat luka berat dan dirawat di RS Urip Sumoharjo, Bandar Lampung.

Kapolda Lampung Inspektur Jenderal (Irjen) Helmy Santika membenarkan Aipda Septa adalah anggota kepolisian yang sedang bertugas di lokasi pada saat kejadian.

"Sedang tugas melakukan pemeriksaan kendaraan sebagai pencegahan penyelundupan narkoba di Seaport Interdiction Pelabuhan Bakauheni," kata Helmy saat dikonfirmasi melalui WhatsApp, Selasa (27/2/2024) siang.

Baca juga: Kecelakaan di Pelabuhan Bakauheni Libatkan 9 Kendaraan, Korban: Bus Putih Kencang Banget

Dari kronologi yang dihimpun di lokasi, ketika itu Aipda Septa sedang memeriksa satu unit GranMax di Seaport Interdiction.

Tiba-tiba dari arah belakang melaju bus Epa Star BG 7066 OI yang kehilangan kendali akibat rem blong.

Peristiwa tersebut berlangsung cepat sehingga Aipda Septa tidak sempat menyelamatkan diri dan turut menjadi korban.

Helmy mengatakan, Aipda Septa saat ini masih tidak sadarkan diri pasca operasi dan menjalani perawatan intensif di RS Urip Sumoharjo.

"Kondisi masih belum sadarkan diri akibat luka berat pada bagian kepalanya, saat ini menjalani perawatan di RS Urip Sumoharjo dan kemarin sudah menjalani operasi," kata Helmy.

Baca juga: Bus Diduga Rem Blong di Pelabuhan Bakauheni, 7 Motor Ditabrak 1 Orang Tewas

Helmy menambahkan, Polda Lampung meminta doa kepada masyarakat untuk kesembuhan Aipda Septa.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Selundupkan 6 WN China ke Australia, 7 Orang Jadi Tersangka

Selundupkan 6 WN China ke Australia, 7 Orang Jadi Tersangka

Regional
Viral Ajak YouTuber Korsel ke Hotel, ASN Kemenhub Polisikan Sebuah Akun Facebook

Viral Ajak YouTuber Korsel ke Hotel, ASN Kemenhub Polisikan Sebuah Akun Facebook

Regional
Bertaruh Nyawa Tanpa Asuransi, Relawan Tagana Ini Pernah Dijarah Saat Bertugas

Bertaruh Nyawa Tanpa Asuransi, Relawan Tagana Ini Pernah Dijarah Saat Bertugas

Regional
Tutupi Tato, Maling Motor di Semarang Pakai Daster Neneknya Saat Beraksi

Tutupi Tato, Maling Motor di Semarang Pakai Daster Neneknya Saat Beraksi

Regional
Petualangan 'Geng Koboi' di Lampung Usai Setelah 11 Kali Mencuri Sepeda Motor

Petualangan "Geng Koboi" di Lampung Usai Setelah 11 Kali Mencuri Sepeda Motor

Regional
Rumah Tempat Usaha Pembuatan Kerupuk di Cilacap Terbakar

Rumah Tempat Usaha Pembuatan Kerupuk di Cilacap Terbakar

Regional
6 Orang Mendaftar di PDI-P untuk Pilkada Demak, Ada Inkumben Bupati

6 Orang Mendaftar di PDI-P untuk Pilkada Demak, Ada Inkumben Bupati

Regional
Tak Ada yang Mendaftar, Pilkada Sumbar Dipastikan Tanpa Calon Perseorangan

Tak Ada yang Mendaftar, Pilkada Sumbar Dipastikan Tanpa Calon Perseorangan

Regional
Pria yang Ditemukan Terikat dan Penuh Lumpur di Semarang Diduga Korban Penganiayaan

Pria yang Ditemukan Terikat dan Penuh Lumpur di Semarang Diduga Korban Penganiayaan

Regional
Pj Gubernur Riau Berupaya Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar

Pj Gubernur Riau Berupaya Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar

Regional
Cerita Perawat di NTT, Berjalan Kaki Belasan Kilometer demi Selamatkan Ibu Melahirkan Bayi Kembar di Pelosok Manggarai Timur

Cerita Perawat di NTT, Berjalan Kaki Belasan Kilometer demi Selamatkan Ibu Melahirkan Bayi Kembar di Pelosok Manggarai Timur

Regional
Sempat Jadi Tersangka, Warga Jambi Pembunuh Begal Akhirnya Dibebaskan

Sempat Jadi Tersangka, Warga Jambi Pembunuh Begal Akhirnya Dibebaskan

Regional
KPU Pastikan Pilkada Kendal Tidak Diikuti Calon Independen

KPU Pastikan Pilkada Kendal Tidak Diikuti Calon Independen

Regional
Eks Komisioner KPU Batal Daftar Calon Independen Pilkada Magelang

Eks Komisioner KPU Batal Daftar Calon Independen Pilkada Magelang

Regional
Komplotan Maling Minimarket di Semarang Masih Bocah, Kasus Berujung Damai

Komplotan Maling Minimarket di Semarang Masih Bocah, Kasus Berujung Damai

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com