Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bawaslu Solo Klaim Belum Temukan Dugaan Kecurangan Pemilu sejak Masa Tenang sampai Pencoblosan

Kompas.com - 14/02/2024, 13:49 WIB
Labib Zamani,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Bawaslu Kota Solo, Jawa Tengah mengaku belum menemukan dugaan kecurangan atau politik uang selama masa tenang kampanye hingga hari H pencoblosan pada Pemilu 2024.

"Sampai sekarang di masa tenang sampai hari H pemungutan suara belum ada temuan atau laporan dari masyarakat terkait dengan dugaan kecurangan," kata Ketua Bawaslu Kota Solo Budi Wahyono di Solo, Jawa Tengah, Rabu (14/2/2024).

Baca juga: Cerita Pasien Cuci Darah Gunungkidul Ikut Pemilu 2024 di Rumah Sakit

Budi mengatakan, telah mengimbau kepada peserta Pemilu, baik partai politik, dan tim kampanye pasangan calon di masa tenang tidak diperbolehkan melakukan kegiatan kampanye.

Jika ditemukan ada laporan dugaan kecurangan, Bawaslu akan menindaklanjuti.

Dia juga mengatakan, jika laporan itu memenuhi syarat materiil maupun formil akan dilakukan klarifikasi kepada pelapor maupun terlapor.

"Kalau memenuhi syarat materiil dan formil kita terima. Kemudian kita lakukan kajian kalau memang secara materiil maupun formil memenuhi ya kita lakukan klarifikasi kepada pelapor maupun terlapor," terang Budi.

Baca juga: Belasan Amplop Berserakan di Depan TPS Serang Banten, Diselidiki Bawaslu

Budi menyampaikan, pengawasan di lapangan terus dilakukan untuk mengantisipasi adanya dugaan kecurangan Pemilu.

Pengawasan dilakukan mulai pemungutan suara, penghitungan suara hingga surat suara dibawa ke kecamatan.

Dalam pengawasan ini, terang Budi, Bawaslu Kota Solo melibatkan pengawas kecamatan (Panwascam), pengawas kelurahan dan pengawas di Tempat Pemungutan Suara (TPS).

"Kita terjunkan mulai dari Panwas kecamatan, pengawas kelurahan, pengawas TPS untuk memantau proses pemungutan, penghitungan sampai pergerakan surat suara ke kecamatan," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Angka Stunting di Lamongan Turun Drastis, Bupati Yuhronur Efendi Paparkan Caranya

Angka Stunting di Lamongan Turun Drastis, Bupati Yuhronur Efendi Paparkan Caranya

Regional
Kakek di Serang Banten Lecehkan Remaja Lalu Diunggah ke Medsos

Kakek di Serang Banten Lecehkan Remaja Lalu Diunggah ke Medsos

Regional
Kunker ke NTB, Presiden Jokowi Akan Resmikan Jalan Inpres dan Bendungan Tiu Suntuk

Kunker ke NTB, Presiden Jokowi Akan Resmikan Jalan Inpres dan Bendungan Tiu Suntuk

Regional
Panen Padi Triwulan I-2024 di Lamongan Berhasil, Rata-rata 7,34 Ton Per Hektar

Panen Padi Triwulan I-2024 di Lamongan Berhasil, Rata-rata 7,34 Ton Per Hektar

Regional
Gelar Halal Bihalal Bersama Jajarannya, Mas Dhito Sampaikan Ini ke Pegawai Pemkab Kediri

Gelar Halal Bihalal Bersama Jajarannya, Mas Dhito Sampaikan Ini ke Pegawai Pemkab Kediri

Regional
Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Regional
Pedagang Bakso di Semarang Lecehkan Remaja SMP hingga Empat Kali

Pedagang Bakso di Semarang Lecehkan Remaja SMP hingga Empat Kali

Regional
Suarakan Kemerdekaan Palestina, Dompet Dhuafa Sulsel Bersama MAN Gelar Sound of Humanity

Suarakan Kemerdekaan Palestina, Dompet Dhuafa Sulsel Bersama MAN Gelar Sound of Humanity

Regional
Bukit Lintang Sewu di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bukit Lintang Sewu di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Ketika 5 Polisi Berjibaku Tangkap 1 Preman Pembobol Rumah...

Ketika 5 Polisi Berjibaku Tangkap 1 Preman Pembobol Rumah...

Regional
10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

Regional
1 Kg Sabu dan 500 Pil Ekstasi dari Malaysia Diamankan di Perairan Sebatik, Kurir Kabur

1 Kg Sabu dan 500 Pil Ekstasi dari Malaysia Diamankan di Perairan Sebatik, Kurir Kabur

Regional
Menyalakan 'Flare' Saat Nobar Timnas, 5 Pemuda Diamankan Polisi di Lampung

Menyalakan "Flare" Saat Nobar Timnas, 5 Pemuda Diamankan Polisi di Lampung

Regional
Sosok Rosmini Pengemis Marah-marah, Diduga ODGJ dan Dibawa Pulang Keluarganya

Sosok Rosmini Pengemis Marah-marah, Diduga ODGJ dan Dibawa Pulang Keluarganya

Regional
Komplotan Penjual Akun WhatsApp Judi 'Online' Ditangkap, Omzet Rp 5 Juta Per Hari

Komplotan Penjual Akun WhatsApp Judi "Online" Ditangkap, Omzet Rp 5 Juta Per Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com