Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadi Langganan Banjir, Pemkot Semarang Perbaiki Drainase di Perum Jatisari Mijen

Kompas.com - 18/01/2024, 17:00 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Perbaikan drainase Perumahan Jatisari Asri BSB Mijen, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng) akhirnya diperbaiki setelah jadi langganan banjir selama 10 tahun.

Wali kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu mengatakan, pihaknya sudah melakukan perbaikan berupa pelebaran drainase pada bagian hilir di Perumahan Jatisari Asri BSB Mijen.

Baca juga: Respons Cepat Banjir di Perumahan Jatisari Asri BSB Mijen, Mbak Ita Minta Drainase Hilir Diperlebar

"Ini sudah tiga kali terjadi genangan air di sini, jadi setelah ada laporan kami langsung lakukan rakor segera melakukan perbaikan," ungkap perempuan yang akrab disapa Mbak Ita saat melakukan pemantauan di Perumahan Jatisari Asri BSB Mijen, Kamis (18/1/2024).

Dia menjelaskan, satu alat berat excavator dikerahkan untuk melebarkan saluran air atau drainase.

"Pengerjaan ini sudah dilakukan sejak Minggu 14 Januari 2024 kemarin," paparnya.

Rakor teknis dilakukan antara pihak pengembang BSB, Dinas PU, pihak kecamatan, kelurahan serta warga Perumahan Jatisari Asri.

"Alhamdulillah dari pengembang developer BSB sudah mau melebarkan lebih besar lagi," katanya.

Pelebaran area drainase hilir yakni melakukan pengerukan sepanjang 60 meter dengan lebar 4 meter dan kedalaman 2 meter.

"Jadi nantinya aliran air ini akan tidak ngantri, kalau sekarang masih antri karena ini cuman 30-50 cm," katanya.

Tak hanya meninjau pengerjaan pengerukan drainase, Mbak Ita juga meminta saluran air pembuangan yang menuju ke Kali Blorong juga menjadi perhatian. Sebab saluran air di daerah itu ukurannya menyempit.

Dari hasil rakor juga didapatkan pengerjaan drainase merupakan hasil Musrenbang.

Pihaknya meminta kepada unsur Sekda, PU dan Bapeda untuk urusan infrastruktur harus diserahkan kepada Bagian Dinas Teknis.

"Karena kalau namanya kecamatan kelurahan kalau hanya membuat tanpa menghitung dan menganalisa maka jadinya seperti ini," katanya.

Curhatan warga

Curhatan warga Ketua RW 6 Jatisari Asri, Supriyadi mengatakan, tempat tinggalnya sudah jadi langganan banjir sejak 10 tahun lalu.

"Banjir musiman ini sudah terjadi sekitar 10 tahun yg lalu," jelasnya saat dikonfirmasi via telepon.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

ABG Pembunuh Polisi di Lampung Divonis 9 Tahun 6 Bulan Penjara

ABG Pembunuh Polisi di Lampung Divonis 9 Tahun 6 Bulan Penjara

Regional
Inovasi Samsat Kebumen, Bayar Pajak Kendaraan Kini Bisa Malam Hari

Inovasi Samsat Kebumen, Bayar Pajak Kendaraan Kini Bisa Malam Hari

Regional
Calon Bupati dan Wakil Jalur Perseorangan di Belitung Timur Harus Setor 9.580 Salinan KTP

Calon Bupati dan Wakil Jalur Perseorangan di Belitung Timur Harus Setor 9.580 Salinan KTP

Regional
Mahasiswa PTS di Sleman Meninggal Usai Sparing Bela Diri, Ini Pengakuan Pelaku

Mahasiswa PTS di Sleman Meninggal Usai Sparing Bela Diri, Ini Pengakuan Pelaku

Regional
Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang Bakal Berdampak ke Lalu Lintas Pantura Demak

Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang Bakal Berdampak ke Lalu Lintas Pantura Demak

Regional
BMKG Peringatkan Ancaman Banjir Rob di Sejumlah Daerah di Maluku

BMKG Peringatkan Ancaman Banjir Rob di Sejumlah Daerah di Maluku

Regional
Amankan Pilkada 2024, Pemprov Sumsel Anggarkan Rp 190,1 Miliar untuk TNI dan Polri

Amankan Pilkada 2024, Pemprov Sumsel Anggarkan Rp 190,1 Miliar untuk TNI dan Polri

Regional
Airin Senang Mantan Walkot Tangerang Maju pada Pilkada Banten

Airin Senang Mantan Walkot Tangerang Maju pada Pilkada Banten

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
Puluhan Balita di Majene Keracunan, Polisi Periksa Tiga Orang Saksi

Puluhan Balita di Majene Keracunan, Polisi Periksa Tiga Orang Saksi

Regional
Cerita Nenek Hasinah, Guru Ngaji yang Kumpulkan Uang di Bawah Bantal untuk Naik Haji

Cerita Nenek Hasinah, Guru Ngaji yang Kumpulkan Uang di Bawah Bantal untuk Naik Haji

Regional
Polisi Serahkan Anggota KKB Pimpinan Egianus Kogoya ke Jaksa

Polisi Serahkan Anggota KKB Pimpinan Egianus Kogoya ke Jaksa

Regional
Ragu Maju di Pilkada Banten 2024, Wahidin Halim Takut 'Jebakan Batman'

Ragu Maju di Pilkada Banten 2024, Wahidin Halim Takut "Jebakan Batman"

Regional
Uji Coba BRT Trans Banten Mulai Juni, Penumpang Digratiskan 7 Bulan

Uji Coba BRT Trans Banten Mulai Juni, Penumpang Digratiskan 7 Bulan

Regional
Kandang Ternak di Ambarawa Terbakar, 7.000 Anak Ayam Hangus Dilalap Api

Kandang Ternak di Ambarawa Terbakar, 7.000 Anak Ayam Hangus Dilalap Api

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com