Titik api diduga dari atap mushala di lantai 3 bangunan.
Kendati demikian, api tidak menjalar ke banyak titik. Namun, memang mengeluarkan asap cukup pekat di tengah bangunan lantaran minimnya ventilasi.
"Untuk apinya tidak menjalar, hanya asapnya. Diduga banyak asap tebal kemungkinan itu dari kabel-kabel yang terbakar, sehingga baunya menyengat," katanya lagi.
Lebih lanjut, pihaknya masih melakukan pendalaman. Pasalnya, sejumlah saksi belum bisa dimintai keterangan karena masih trauma.
Baca juga: Penyebab Kabakaran Karaoke Orange yang Tewaskan 6 Orang Diduga Korsleting
Berikut nama-nama korban meninggal dunia:
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tegal Zaenal Abidin mengatakan keenam korban meninggal lantaran sesak napas kehabisan oksigen lantaran terjebak dalam kepungan asap.
Korban meninggal seluruhnya merupakan pekerja karaoke.
"Jadi sejak dibawa ambulans tiba di rumah sakit diperiksa sudah meninggal dunia. Jadi tidak ada luka bakar di tubuhnya hanya kelebihan CO2 di paru-parunya (korban yang meninggal)," ujarnya, Senin.
Baca juga: Rumah di Barito Kuala Kalsel Terbakar, Penghuninya Lompat ke Sungai Menyelamatkan Diri
(Sumber: Kompas.com/Tresno Setiadi, Alinda Hardiantoro | Editor: Gloria Setyani Putri, Mahardini, Sari Hardiyanto)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.