JAYAPURA, KOMPAS.com - Kabar duka menyelimuti dunia olahraga Indonesia setelah mantan atlet angkat besi Lisa Rumbewas, meninggal dunia di RSUD Jayapura, Papua, Minggu (14/1/2024) dni hari.
Aldamida Korwa, ibunda dari atlet yang meraih tiga medali olimpiade tersebut, menjelaskan bahwa anaknya meninggal dunia karena sakit epilepsi yang telah diderita Lisa sejak bayi.
"Dia meninggal karena sakit epilepsi dan memang dia sakit ini (epilepsi) sudah sejak masih berusia 3 bulan," ungkap Aldamida, di Jayapura, Senin (15/1/2024).
Baca juga: Pria Mabuk Lakukan Pembakaran di 7 TKP dalam Waktu 4 Jam di Jayapura
Menurut dia, pada Sabtu (13/1/2024) malam, Lisa sempat terjatuh dari tempat tidur dan tidak sadarkan diri.
"Kemaren malam (13/1/2024) saya dengar ada bunyi di kamar dan saat saya masuk dapati dia sudah jatuh dari tempat tidur dan kami langsung membawanya ke rumah sakit," ungkap Aldamida.
Baca juga: Polisi Tangkap Pelaku Pembakaran Sejumlah Bangunan di Jayapura
Aldamida mengisahkan, sang anak yang mengidap epilepsi tetap semangat berlatih angkat besi yang ia kenalkan sejak kecil.
Bahkan pernah saat Olimpiade Athena, Lisa sempat anfal atau jatuh tidak sadarkan diri sebelum pertandingan berlangsung.
"Saat itu kami sangat panik, namun karena seizin Tuhan dia bisa kembali sadar dan berhasil mendapat medali perak saat itu," tuturnya.
Lisa Rumbewas meninggal pada usia 43 Tahun dan berstatus ASN di Dinas Pendidikan Provinsi Papua setelah pensiun sebagai atlet pada 2012.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.