Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Temuan Kasus di Klaten, 49.000 Anak Usia 0-7 Tahun di Solo Bakal Diimunisasi Polio

Kompas.com - 10/01/2024, 21:43 WIB
Labib Zamani,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Pekan imunisasi polio (PIN) serentak dengan menyasar 49.000 anak di bawah usia 0-7 tahun akan diselenggarakan di Solo, Jawa Tengah pada Senin-Sabtu (15-20/1/2024).

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Solo, Setyowati mengatakan, imunisasi polio dilaksanakan serentak di seluruh kabupaten/kota di Jawa Tengah.

Hal ini setelah ada temuan satu kasus polio di wilayah Klaten.

Setyowati menyampaikan meskipun ada anak usia 7 tahun sudah lengkap vaksinasinya, mereka tetap mendapatkan vaksinasi polio.

"Meskipun status vaksinnya sudah lengkap tetap divaksin (polio). Ini kan ada KLB karena ada satu kasus. Karena Indonesia ini kan sudah bebas polio. Jadi satu kasus pun dianggap KLB. Sehingga untuk pencegahan penanggulangan KLB itu meski kasusnya tidak di Solo, di Klaten kita lakukan semua di kabupaten/kota di Jawa Tengah," kata Setyowati di Solo, Jawa Tengah, Rabu (10/1/2024).

Baca juga: Penyakit Polio: Penyebab, Gejala, Penularan dan Cara Pencegahannya

Baca juga: Mengenal Polio, dari Jenis hingga Penyebabnya...

Pemberian vaksin polio dilakukan dua tahap

Ilustrasi polio, ilustrasi penderita polio, virus polio menyerang tubuh bagian apa Ilustrasi polio, ilustrasi penderita polio, virus polio menyerang tubuh bagian apa

Selama pelaksanaan, petugas kesehatan akan mendatangi anak-anak sasaran vaksinasi polio ke sekolah-sekolah. Cara ini dinilai lebih efektif daripada anak disuruh datang ke puskesmas.

Di samping itu, ada petugas kesehatan yang diterjunkan memberikan vaksinasi polio pada balita di posyandu.

"Rencananya nanti akan ada satu pencanangan di salah satu tempat tanggal 15 Januari," ungkap Setyowati.

Dia mengatakan, Solo menerima sebanyak 20.000 vial vaksin polio dari pemerintah pusat. Jumlah itu dipastikan cukup untuk 49.000 sasaran. Pasalnya satu vial bisa digunakan sampai 40 anak.

Baca juga: INFOGRAFIK: Mengenal Polio dari Jenis hingga Gejalanya...

Adapun vaksin polio akan diberikan pada anak sebanyak dua tahap. Tahap pertama diberikan dua tetes. Kemudian tahap kedua diberikan setelah satu bulan.

"Vaksinnya sudah dipenuhi dari pusat 20.000 vial. Karena satu vial ini kalau indeks terjeleknya untuk 40 anak. Karena teman-teman nakes sudah terlatih jadi bisa lebih," ungkap dia.

Pihaknya mengaku telah menyiapkan tim ahli kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI) pada anak saat imunisasi polio. Tim ahli yang disiapkan terdiri dokter spesialis.

"Mudah-mudahan tidak terjadi KIPI. Biasanya imunisasi polio ini risikonya sangat-sangat kecillah ada kejadian KIPI," terang Setyowati.

Baca juga: Kronologi Penemuan Kasus Polio di Aceh hingga Jadi KLB

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Regional
Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Regional
Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Regional
Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Regional
Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Regional
3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

Regional
Eks Komisioner KPU Konsultasi Calon Independen Pilkada Magelang

Eks Komisioner KPU Konsultasi Calon Independen Pilkada Magelang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com