Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Makam Pria yang Mulanya Diduga Korban Kecelakaan di Lombok Dibongkar

Kompas.com - 09/01/2024, 12:25 WIB
Pythag Kurniati

Editor

LOMBOK, KOMPAS.com- Makam seorang pria di Desa Pengenjek, Kecamatan Jonggat, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) berinisial C (35), dibongkar pada Senin (8/1/2024).

Makam C dibongkar untuk kepentingan otopsi setelah tubuhnya ditemukan tergeletak di salah satu jembatan perbatasan desa.

Baca juga: Berniat Lihat Sunset, Pasangan Remaja di Lombok Temukan Bayi Perempuan di Pembuangan Sampah

Dia mulanya diduga sebagai korban kecelakaan. Namun keluarga kemudian menemukan sejumlah kejanggalan.

Pembongkaran makam sudah dilakukan untuk kepentingan otopsi," kata Kapolsek Jonggat Iptu Nyoman Dawek, Senin (9/1/2024), seperti dikutip dari Tribun Lombok.

Baca juga: Polisi Tetapkan 5 Tersangka Pembakaran 36 Pipa SPAM di Lombok Timur

Kejanggalan

Sementara Ketua Karang Taruna Desa Pengenjek Zamharir mengungkapkan, pihak keluarga menemukan sejumlah kejanggalan.

Pertama tidak ditemukan kerusakan pada motor korban.

Kemudian terdapat luka diduga bekas benda tumpul di kepala bagian belakang korban.

"Kami menunggu hasil otopsi untuk memastikan penyebab kematian korban," kata Zamharir.

Baca juga: Granat Nanas Aktif Hebohkan Warga Lombok Tengah, Tim Penjinak Bom Dikerahkan

Adapun pria itu ditemukan warga tergeletak dalam kondisi tak sadarkan diri di perbatasan antara Desa Pengengejek-Pringgarata pada 25 Desember 2023.

"Setelah dirawat beberapa hari di RSUD Praya dalam kondisi koma, korban dinyatakan meninggal dunia pada 30 Desember 2023," ungkap dia.

Artikel ini telah tayang di TribunLombok.com dengan judul Diduga Bukan Korban Kecelakaan, Kuburan Warga Desa Pengenjek Lombok Tengah Dibongkar


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

320 Pegawai Kemenag Aceh Jaya Jalani Tes Urine

320 Pegawai Kemenag Aceh Jaya Jalani Tes Urine

Regional
Pelaku Perundungan Siswi SD di Ambon Ternyata Cucu Kepsek, Tidak Pernah Berperilaku Aneh

Pelaku Perundungan Siswi SD di Ambon Ternyata Cucu Kepsek, Tidak Pernah Berperilaku Aneh

Regional
Mengenal Gunung Sindoro yang Letusannya Pernah Hilangkan Sebuah Kota

Mengenal Gunung Sindoro yang Letusannya Pernah Hilangkan Sebuah Kota

Regional
Komedi Putar Roboh di Lampung, Baut Tiang Penyangga Ternyata Sudah Berkarat

Komedi Putar Roboh di Lampung, Baut Tiang Penyangga Ternyata Sudah Berkarat

Regional
Kasus Karyawan Koperasi di Lombok Dibunuh Pimpinannya, Jasad Korban Digantung agar Dikira Bunuh Diri

Kasus Karyawan Koperasi di Lombok Dibunuh Pimpinannya, Jasad Korban Digantung agar Dikira Bunuh Diri

Regional
Jelang Idul Adha, Belasan Domba di Bantul Yogyakarta Hilang

Jelang Idul Adha, Belasan Domba di Bantul Yogyakarta Hilang

Regional
Gunung Ibu Kembali Alami Erupsi, Sejumlah Desa Dilanda Hujan Abu

Gunung Ibu Kembali Alami Erupsi, Sejumlah Desa Dilanda Hujan Abu

Regional
Sederet Fakta Terbaru Kasus Kecelakaan Bus 'Study Tour' di Subang

Sederet Fakta Terbaru Kasus Kecelakaan Bus "Study Tour" di Subang

Regional
Mantan Ajudan Ganjar Kembalikan Formulir Cawagub Tegal ke PDI-P, Ingin Perjuangkan Tanah Kelahiran

Mantan Ajudan Ganjar Kembalikan Formulir Cawagub Tegal ke PDI-P, Ingin Perjuangkan Tanah Kelahiran

Regional
Ini Tips Menghindari Penipuan Modus QRIS Palsu

Ini Tips Menghindari Penipuan Modus QRIS Palsu

Regional
Dinilai Membahayakan, Satu Bangunan di Padang Dibongkar

Dinilai Membahayakan, Satu Bangunan di Padang Dibongkar

Regional
Kronologi Santriwati di Inhil Dianiaya Pengemudi Kapal Pompong

Kronologi Santriwati di Inhil Dianiaya Pengemudi Kapal Pompong

Regional
Sakit Saat di Bandara Hasanuddin, Keberangkatan Satu Calon Jemaah Haji Asal Polman Ditunda

Sakit Saat di Bandara Hasanuddin, Keberangkatan Satu Calon Jemaah Haji Asal Polman Ditunda

Regional
Ijtima Ulama di Bangka, Wapres Tekankan 4 Manhaj Atasi Masalah Bangsa

Ijtima Ulama di Bangka, Wapres Tekankan 4 Manhaj Atasi Masalah Bangsa

Regional
Mengintip 'Solo Investment And Public Service Expo 2024', Urus Dokumen Sambil Belanja di Mal Paragon

Mengintip "Solo Investment And Public Service Expo 2024", Urus Dokumen Sambil Belanja di Mal Paragon

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com