Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sosok Sivlan Angi, Aktivis HAM yang Meninggal Usai Orasi di Kejari Sikka

Kompas.com - 24/11/2023, 15:35 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Sivlan Angi, aktivis Hak Asasi Manusia (HAM) di Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Kamis (23/11/2023).

Sebelum meninggal, Sivlan sempat orasi di kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Sikka bersama jaringan HAM pada Kamis pagi.

Aksi tersebut dilakukan untuk menuntut Kejari Sikka membongkar aliran dana Tunjangan Profesi Guru (TPG) tahap I Triwulan II tahun anggaran 2023 senilai 642.159.226 juta.

Mereka juga mempertanyakan belum ditahannya bendara dinas yang diduga ikut terlibat dalam kasus korupsi dana tunjangan profesi guru tersebut.

Baca juga: Usai Orasi di Kejari, Aktivis HAM di Sikka Pingsan lalu Meninggal

Termasuk meminta kejelasan kasus dugaan korupsi d Perumda Wairpuan.

Selain itu para peserta aksi mempertanyakan sikap kejari Sikka yang tidak megizinkan jaringan HAM Sikka untuk bertemu Kepala Kejari.

Pagi itu, Sivlan sempat melakukan orasi pertama. Lalu ia sempat beristirahat sebelum melanjutkan orasi kedua.

Hal tersebut dijelaskan Petrus Yopi, salah satu wartawan yang meliput kegiatan tersebut. Namun Sivlan tak menyelesaikan orasi keduanya.

Di tengah orasi, ia pingsan dan tak sadarkan diri.

"Pada saat melanjutkan orasi kedua, Pak Sivlan tidak sempat menyelesaikan orasinya. Dia tiba-tiba duduk ambil air mineral dan sempat minum air," ungkap Petrus.

Baca juga: Kisah Natalia, Balita Gizi Buruk di Sikka yang Butuh Uluran Tangan untuk Biaya Berobat

Dalam orasinya yang terekam Pos Kupang, Sivlan terlihat marah saat peserta demo diadang petugas keamanan dari Kejaksaan Negeri Sikka dan puluhan anggota Polres Sikka.

"Kamu anggap masyarakat sipil tidak punya nilai sesungguhnya kamu yang tidak punya nilai apa-apa," ujar Sivlan Angi dalam orasi pertama.

Sivlan sempat diminta berhenti oleh Korlap 2, Heni Hungan karena pada malam sebelumnya, Sivlan begadang hingga larut malam untuk mempersiapkan aksi, Kamis, 23 November 2023.

Pater Ignasius Ledot, salah satu anggota jaringan HAM Sikka mengungkapkan, pada aksi damai jaringan HAM Sikka itu, Sivlan Angi dipercaya sebagai Korlap 1.

"Memang dalam orasi pertama, beliau dalam keadaan marah, seperti kami yang lain juga marah dan dia meluapkan kemarahan kami kepada pihak kejaksaan yang menutup gerbang pada aksi ini," kata Pater Ignasius di IGD RSUD Tc Hillers Maumere, Kamis (23/11/2023).

Baca juga: Jaksa Perpanjang Masa Tahanan Kepala BPBD Sikka

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mantan Bos PSIS dan Ketua Citarum Jogging Club Kompak Dukung Mbak Ita Maju di Pilwalkot Semarang 2024

Mantan Bos PSIS dan Ketua Citarum Jogging Club Kompak Dukung Mbak Ita Maju di Pilwalkot Semarang 2024

Regional
Begini Kondisi Anak yang Diracuni Ibu Tiri di Rokan Hilir

Begini Kondisi Anak yang Diracuni Ibu Tiri di Rokan Hilir

Regional
Demi Curi Mobil, Sindikat Ini Beli GPS Rp 1,2 Juta Tiap Beraksi

Demi Curi Mobil, Sindikat Ini Beli GPS Rp 1,2 Juta Tiap Beraksi

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Regional
Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Regional
Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Regional
Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Regional
Pengakuan Ibu Racuni Anak Tiri di Riau: Saya Kesal sama Bapaknya

Pengakuan Ibu Racuni Anak Tiri di Riau: Saya Kesal sama Bapaknya

Regional
Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Regional
Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Regional
Terjepit di Mesin Conveyor, Buruh Perusahaan Kelapa Sawit di Nunukan Tewas

Terjepit di Mesin Conveyor, Buruh Perusahaan Kelapa Sawit di Nunukan Tewas

Regional
Hejo Forest di Bandung: Daya Tarik, Biaya, dan Rute

Hejo Forest di Bandung: Daya Tarik, Biaya, dan Rute

Regional
Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Regional
Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com