Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Joki Cilik di Bima Terjatuh Saat Ajang Pacuan Kuda

Kompas.com - 21/11/2023, 20:56 WIB
Junaidin,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

BIMA, KOMPAS.com - Dua joki cilik terjatuh saat menunggangi kuda dalam ajang Wali Kota Bima Cup 2023 di Kota Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), Selasa (21/11/2023) pukul 15.00 Wita.

Akibat kejadian tersebut, korban harus mendapatkan penanganan medis.

"Iya dia jatuh," ungkap Ketua Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi) Kota Bima, Sudirman saat dikonfirmasi, Selasa.

Baca juga: Polda NTB Terbitkan Izin Pacuan Kuda Joki Cilik di Kota Bima

Sudirman mengatakan, insiden itu terjadi saat kuda yang ditunggangi para joki ini saling pepet tak jauh dari garis akhir (finish).

Rantai yang terpasang pada salah satu kuda kemudian tiba-tiba tersangkut hingga membuat kuda tersungkur dan jokinya terpental jatuh keluar pagar arena.

Salah seorang joki lainnya terjatuh ke tengah jalur lintasan.

"Tadi sudah langsung ditangani oleh tim medis. Iya dua orang," ujarnya.

Baca juga: Duduk Perkara Kasus Joki Cilik Tewas di Arena Balap Bima, Kini Orangtua Sebut BPJS Tak Bisa Diklaim

Sudirman menyebutkan, dua korban dan tiga joki cilik lain yang berlaga saat insiden tersebut menunggang kuda kelas C. Mereka berlaga untuk putaran kedua babak penyisihan.

Menurutnya, para joki tersebut sudah memenuhi syarat usia 12 tahun sebagaimana aturan yang ditetap panitia penyelenggara.

Selain itu, mereka juga telah terdaftar di BPJS.

"Mereka kan punya BPJS, kalau ada apa-apa mereka bisa klaim. Eggak ada BPJS, enggak boleh naik, jadi aman untuk hak-hak joki itu enggak kita abaikan," jelasnya.

Kendati ada insiden joki cilik yang terjatuh, lanjut dia, pacuan kuda Wali Kota Bima Cup 2023 di arena Sambi Nae tetap dilanjutkan.

"Tetap lanjut, enggak berpengaruh itu," kata Sudirman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Buntut Penyerangan di Lombok Barat, Keluarga Korban Lapor ke Polda NTB

Buntut Penyerangan di Lombok Barat, Keluarga Korban Lapor ke Polda NTB

Regional
Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Regional
Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Regional
Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Regional
Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Regional
Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Regional
Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam 'Paper Bag' di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam "Paper Bag" di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Regional
Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Regional
Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Regional
2 Kali Jadi Wakil, Ita Daftar Bakal Calon Wali Kota Semarang lewat PDI-P

2 Kali Jadi Wakil, Ita Daftar Bakal Calon Wali Kota Semarang lewat PDI-P

Regional
Seorang Calon Jemaah Haji Mataram Batal Berangkat karena Hamil 2 Bulan

Seorang Calon Jemaah Haji Mataram Batal Berangkat karena Hamil 2 Bulan

Regional
Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com