UNGARAN, KOMPAS.com - Dinas Sosial Kabupaten Semarang fokus pada pemenuhan kebutuhan hidup masyarakat yang menjadi korban kebakaran Dusun Plasan Jangglengan RT 05 RW 07 Desa Dadapayam Kecamatan Suruh.
Seperti diketahui, sebanyak 13 rumah milik 10 keluarga terbakar pada Sabtu (18/11/2023) sekira pukul 20.00 WIB.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun 32 jiwa terpaksa mengungsi. Kebakaran tersebut meratakan rumah warga karena bangunan semi permanen habis dilalap api.
Baca juga: Kisah Dafa Mengais Harta Karun di Puing Kebakaran, Berharap Tabungan Uang Receh Adiknya Ditemukan
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Semarang Istichomah mengatakan kebutuhan untuk warga yang disiapkan antara lain tempat tinggal sementara, makan dan minum, pakaian, dan peralatan mandi untuk masing-masing orang.
"Sementara untuk perbaikan rumah, kewenangan secara umum di pemerintah daerah melalui BPBD dan DPU," jelasnya, Senin (20/11/2023).
Menurut Istichomah, setelah ada kebakaran tersebut, Dinas Sosial langsung mendistribusikan paket logistik peralatan mandi, selimut, matras, tenda, serta pakaian dalam jumlah terbatas.
"Selanjutnya kami segera mendata kebutuhan lain seperti pakaian sesuai kondisi, untuk kami belikan baru. Semua tercukupi," ungkapnya.
"Sementara untuk anak sekolah juga disiapkan seragam dan peralatan sekolah. Dari relawan dan Tagana sudah menyiapkan program trauma healing," kata Istichomah.
Sementara Kepala Dusun Plasan Jangglengan Kasyadi mengatakan,vkerugian akibat kebakaran tersebut diperkirakan mencapai Rp 800 juta.
Baca juga: 13 Rumah di Kabupaten Semarang Terbakar gara-gara Lilin, 32 Orang Mengungsi
"Itu untuk bangunan, belum termasuk perabot dan isi rumah. Jadi kalau total, mungkin lebih dari perkiraan tersebut," terangnya.
Ketua RT 05/RW 07 Dusun Plasan Jangglengan Bejo Slamet mengatakan warga yang menjadi korban kebakaran sementara menumpang ke rumah saudara terdekat.
"Selain itu ada satu rumah kosong yang saat ini difungsikan untuk posko dan menampung warga yang menjadi korban kebakaran," kata dia.
"Harapannya ya semoga bantuan dari pemerintah dan donatur untuk pembangunan rumah warga. Karena semua sudah habis terbakar, mereka juga belum bisa aktivitas normal," kata Bejo.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.