Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Duduk Perkara Kasus Dokter Qory Hilang dan Depresi Usai Alami KDRT oleh Suaminya

Kompas.com - 18/11/2023, 20:10 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

KOMPAS.com - Nama dokter Qory viral di media sosial X usai dilaporkan hilang dari rumah oleh suaminya, Willy Sulistio (39).

Dokter Qory disebut menghilang dari rumahnya di kawasan Nanggewer, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat sejak Senin (13/11/2023) pagi.

Berikut ini sejumlah runtutan dari kronologi awal hilangnya dokter Qory hingga fakta mengenai kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dialaminya selama ini.

1. Dokter Qory melarikan diri

Kapolres Bogor, AKBP Rio Wahyu Anggoro mengatakan, dr Qory sengaja melarikan diri untuk mencari perlindungan ke rumah aman di Pusat Pelayanan Terpadu Perlindungan Perempuan dan Anak (P2TP2A).

Qory berlindung selama tiga hari sejak Senin sampai Rabu di rumah aman P2TP2A tersebut. Ia takut dengan suaminya, Willy Sulistio.

Baca juga: Dokter Qory Sedang Hamil 6 Bulan Saat Dianiaya Suami

"Jadi akun X itu memang milik korban dan digunakan pelaku untuk memviralkan istrinya hilang," ujar Rio dalam konferensi pers di Mapolres Bogor, Cibinong, Jumat (17/12/2023) sore.

Tak lama setelah viral itu, Willy melapor ke Polsek Cibinong bahwa istrinya Qory telah menghilang selama tiga hari.

Tim kemudian bergerak mencari dan mengumpulkan keterangan saksi-saksi di lapangan.

Rio menyebut, pihaknya mendapat informasi bahwa yang bersangkutan berada di Dinas P2TP2A.

Selama tiga hari, Qory sengaja melarikan diri untuk meminta perlindungan.

2. Jalan kaki minta perlindungan

Qory yang sedang hamil enam bulan ternyata meminta perlindungan ke rumah singgah PT2TP2A dengan berjalan kaki dari rumahnya.

"Sudah aman di rumah tampung P2TP2A," kata Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Teguh Kumara.

"Yang bersangkutan sendiri yang meminta perlindungan," kata dia.

Baca juga: Dokter Qory Alami KDRT, KPAI Minta Polisi Dampingi Korban

Menurutnya Qory Ulfiyah Ramayanti mendatangi Mapolres Bogor didampingi anggota Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Bogor.

"Berhubung keluarganya di Tasikmalaya, jadi dokter Qory hanya didampingi sama pihak P2TP2A," uja dia, Jumat (17/11/2023).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com