Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sakit Hati Saat Tagih Utang, Oknum Satpol PP Bunuh IRT di Bone, Ditangkap Saat Bertugas

Kompas.com - 16/11/2023, 19:42 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

 

KOMPAS.com - Seorang ibu rumah tangga (IRT), Dahlia (54) ditemukan tewas dengan luka gorok di leher dan sejumlah bacokan di Bone, Jumat (10/11/2023) pagi.

Korban dibunuh secara sadis di rumah toko (ruko) miliknya di Jalan Ahmad Yani, kecamatan Watampone, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.

Setelah dilakukan penyelidikan, polisi berhasil menangkap pelaku pembunuhan berinisial KA (34) yang merupakan oknum satuan polisi pamong praja (Satpol PP).

Pelaku diringkus saat menjalankan tugas di depan rumah jabatan Bupati Bone, Jalan Petta Ponggawae, Kelurahan Watampone pada Rabu, (15/11/2023) malam pukul 23.00 WITA.

"Iya benar pelaku sudah berhasil diamankan dan merupakan oknum Satpol PP," kata Iptu Rayendra Muhtar, Kasi Humas Polres Bone yang dikonfirmasi melalui telepon pada Kamis, (16/11/2023).

Saat diringkus, KA harus dilumpuhkan dengan timah panas lantaran melakukan perlawanan.

Baca juga: Geger Pembunuhan IRT di Bone dengan Luka di Leher dan Tubuh Penuh Bacokan

Motif pembunuhan

Dari hasil penyelidikan terungkap bahwa motif pembunuhan ini terjadi lantaran KA sakit hati atas ucapan korban.

KA mengaku sakit atas ucapan korban saat pelaku membeli rokok sekaligus menagih utang piutang.

"Jadi tersangka mampir di toko korban untuk membeli rokok sekaligus menagih utang kepada salah satu anak korban. Dan saat menanyakan keberadaan anak korban itulah ada ucapan dari korban yang tak diterima oleh tersangka, sehingga tersangka sakit hati dan membunuh korban," kata Kompol Benny Pornika, Kanit Resmob Polda Sulsel yang dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Kamis (16/11/2023).

Diberitakan sebelumnya, Dahlia diduga diserang saat hendak membuka tokonya di Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Watampone, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.

Baca juga: Misteri Pembunuhan IRT di Bone Terungkap, Ternyata Pelaku Oknum Satpol PP

"Iya betul ini sementara banyak sekali warga di sini, leher korban digorok" kata Zulkifli, warga yang dikonfirmasi Kompas.com melalui sambungan telepon.

Informasi yang dihimpun Kompas.com bahwa korban diserang pada saat membuka toko miliknya. Korban sendiri diketahui menjual sembako serta barang campuran lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Regional
Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Regional
Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Regional
Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Regional
Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Regional
3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com