Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gali Kolam, Warga di Bogor Temukan Puluhan Butir Amunisi Senjata Api

Kompas.com - 29/10/2023, 15:07 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Andi Hartik

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Puluhan butir amunisi senjata api ditemukan di area perkebunan di Desa Pangradin, Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Benda-benda berbahaya ini ditemukan oleh warga yang sedang menggali tanah.

Penemuan ini sontak menjadi perbincangan lantaran kebun itu sudah lama tidak diurus dan hendak digunakan untuk membuat kolam.

"Warga dikejutkan dengan ditemukan puluhan amunisi di Desa Pangradin pada Jumat (27/10/2023) kemarin," ujar Kapolsek Jasinga AKP Jony Handoko saat dikonfirmasi melalui keterangan tertulisnya, Minggu (29/10/2023).

Baca juga: Sejumlah Terduga Teroris Ditangkap di Ciomas, Ciawi, dan Tamansari Bogor

Temuan amunisi itu bermula saat seorang warga yang bernama Enjen Mulyadi (55) hendak melakukan penggalian di kebun miliknya.

Dia kemudian berangkat membawa peralatan gali untuk pembuatan kolam ke lokasi. Setibanya di lokasi, dia menggali menggunakan peralatan itu.

Baca juga: Selain Kasus Penipuan Rekrutmen Polri, Perwira Gadungan di Kalsel juga Miliki 6 Senpi dan Amunisi

Saat menggali dengan dalam, Enjen terkejut melihat amunisi tersebut. Ketika digali lagi, ternyata jumlah amunisi itu sampai puluhan butir.

Enjen kemudian memberitahu tetangganya. Warga yang mendengar itu khawatir dan melapor ke kantor Polsek Jasinga.

Puluhan butir amunisi tersebut di antaranya peluru kaliber 7,62 mm sebanyak 50 butir, kaliber 5,56 mm sebanyak 9 butir, kaliber 9,9 mm sebanyak 26 butir, kaliber 2,22 mm 1 butir, kaliber 6,5 mm 2 butir.

Selain itu, di lokasi yang sama juga ditemukan satu buah peluit, bet nama bertuliskan Wanra, dan satu buah pelumas seri bermerek Clinium Reasec Strugeron Jenssen Pharmaceutica.

"Awalnya menggali tanah itu tujuannya untuk membuat kolam, namun saat melakukan penggalian sedalam 40 sentimeter, ditemukanlah sejumlah amunisi itu," ujarnya.

Pihak kepolisian langsung mengamankan lokasi beserta seluruh amunisi yang ditemukan warga tersebut.

Kini, puluhan amunisi sudah diamankan dan diserahkan kepada pihak Koramil Jasinga. Polisi tidak menjelaskan apakah amunisi itu masih aktif dan bisa digunakan.

"Ini masih ditindak lanjuti dan diselidiki," ujar Jony.

Jony mengimbau warga yang menemukan sesuatu yang dianggap berbahaya supaya bisa segera melapor ke pihak kepolisian setempat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

Regional
Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Regional
Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Regional
Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Regional
Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Regional
Viral, Bupati Pemalang Touring Pakai Pelat Palsu, Mansur: Keteledoran Tim

Viral, Bupati Pemalang Touring Pakai Pelat Palsu, Mansur: Keteledoran Tim

Regional
Polisi Tangkap Pria yang Cabuli Anak di Bawah Umur di Toilet Sekolah

Polisi Tangkap Pria yang Cabuli Anak di Bawah Umur di Toilet Sekolah

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com