Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Granat dan Amunisi Peninggalan Pejuang Ditemukan di Sukoharjo, Masih Aktif dan Langsung Dimusnahkan Tim Gegana

Kompas.com - 14/08/2023, 21:17 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Sebuah granat nanas dan puluhan amunisi ditemukan warga di Dukuh Tegal Rejo, Desa Bekonang, Kecamatan Mojolaban, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah (Jateng), pada Senin (14/8/2023) sekitar pukul 11.00 WIB. 

Granat dan amunisi itu ditemukan di rumah milik warga. Adanya penemuan ini, langsung dilaporkan ke pihak kepolisian.

Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Sukoharjo, AKBP Sigit membenarkan penemuan tersebut. Ia menyebut granat dan puluhan amunisi tersebut merupakan senjata perang peninggalan zaman perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia (RI).

Baca juga: Polisi Evakuasi Benda Diduga Granat dari Kandang Sapi Milik Warga Situbondo

Namun, pihaknya belum memastikan tahun pembuatan granat dan amunisi yang terpendam puluhan tahun itu. Sigit mengungkapkan saat ditemukan, puluhan amunisi dan granat itu dikemas menjadi satu.

"Ditemukan di dalam rumah. 1 granat dan amunisi peninggalan pejuang. Mungkin milik kakeknya atau gimana. Lalu melaporkan ke polsek, dan diteruskan ke Polres," kata Sigit, Senin (14/8/2023).

Senjata yang ditemukan yakni, granat nanas 1 buah buatan Rusia, amunisi 6,5 mm 16 buah, amunisi 5,4 mm 20 buah serta amunisi 6,0 mm 47 buah.

Dari hasil pemeriksaan, granat dan puluhan amunisi tersebut diketahui masih aktif dan berpotensi meledak jika tersulut api.

"Iya, masih aktif. Itu peninggalan pejuang dulu," ujar.

Melihat adanya potensi itu, dia mengatakan temuan senjata perang tersebut langsung dimusnahkan.

"Langsung dibawa Tim Penjinakan Bom (Jibom) Gegana Brimob Polda Jateng dan disposal (dimusnahkan)," tegasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Regional
50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com