Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Ungkap Alur Tersebarnya Foto Syur hingga Siswi SMA di NTT Bunuh Diri, Ada Calon Tersangka

Kompas.com - 03/10/2023, 09:55 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Krisiandi

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Aparat Kepolisian Resor (Polres) Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT), terus mendalami kasus siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) di wilayah itu berinisial PN (16) yang ditemukan tewas gantung diri.

Terbaru, enam orang telah diperiksa sebagai saksi yakni VS, S, SN, MK, FB, R.

"Dari enam saksi ini, dua orang sebagai calon tersangka. Tapi ini masih dalam pengembangan," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah (Polda) NTT Komisaris Besar Polisi Ariasandy, kepada Kompas.com, Selasa (3/10/2023).

Baca juga: Polisi Periksa 6 Saksi Kasus Siswi SMA Gantung Diri karena Foto Bugil Tersebar

Berdasarkan keterangan hasil pemeriksaan para saksi lanjut Ariasandy, awalnya seorang wanita berinisial FB diduga menggunakan akun media sosial Facebook milik VS untuk mengelabui korban.

VS diketahui selama ini menjalin hubungan spesial alias pacaran dengan korban.

"Sedangkan FB dan VS ini masih memiliki hubungan keluarga," kata Ariasandy.

Saat menggunakan akun VS, FB lalu menghubungi korban, dan berpura-pura menjadi VS. Aksi FB tak diketahui VS.

Keduanya juga kerap video call melalui aplikasi tersebut. Saat itu, FB meminta foto bugil korban dan dikirim.

Setelah mendapat foto bugil korban, pelaku lalu menyebarkan foto itu di dalam salah satu grup facebook sekolahnya yang berjumlah sebanyak 15 orang.

Baca juga: Kasus Siswi SMA di NTT Bunuh Diri karena Video Bugil Tersebar, 2 Orang Diperiksa

Foto syur tersebut memperlihatkan bagian tubuh korban dari kepala hingga pinggang dan dari pinggang ke kaki.

Pasca menerima informasi mengenai tersebarnya foto syur ini di media sosial, korban diduga merasa malu dan memilih bunuh diri.

Saat bunuh diri, korban memvideokan aksinya di telepon selulernya selama 17 menit.

"Namun untuk lebih detail, anggota di Polres TTU masih melakukan gelar perkara yang rencananya akan dilakukan hari ini," kata Ariasandy.

Sebelumnya diberitakan, PN, siswi salah satu sekolah menengah atas (SMA) di Kabupaten TTU, NTT, mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.

Dia tewas gantung diri di rumahnya menggunakan seutas tali nilon sepanjang empat meter.

Baca juga: Siswi SMA TTU Bunuh Diri karena Foto Bugilnya Beredar di Media Sosial

"PN ditemukan tewas gantung diri oleh salah seorang kerabatnya, pada Jumat (29/9/2023) kemarin sore, sekitar pukul 15.10 Wita," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda NTT Komisaris Besar Polisi Ariasandy, kepada Kompas.com, Sabtu (30/9/2023).

Ariasandy menyebut, saat mengakhiri hidupnya, PN sempat merekam di telepon selulernya (ponsel) dengan durasi 17 menit.

Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Polres TTU Ajun Komisaris Polisi (AKP) I Ketut Suta, mengatakan, PN bunuh diri, karena foto bugilnya beredar luas di media sosial.

"Untuk sementara, motifnya karena PN merasa malu, dua foto bugilnya disebar dan diketahui teman-teman sekolahnya," kata Suta kepada Kompas.com, Sabtu (30/9/2023).

Kontak bantuan

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.

Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup.

Anda tidak sendiri. Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.

Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di sini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rumah Terancam Disita Bank, Korban Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Donasi

Rumah Terancam Disita Bank, Korban Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Donasi

Regional
Cerobong Asap Terbakar, Pabrik Tahu di Kabupaten Semarang Ludes Dilalap Api

Cerobong Asap Terbakar, Pabrik Tahu di Kabupaten Semarang Ludes Dilalap Api

Regional
Pendaftaran PPS 301 Desa di Magelang Diperpanjang, Apa Penyebabnya?

Pendaftaran PPS 301 Desa di Magelang Diperpanjang, Apa Penyebabnya?

Regional
Kaesang Pangarep Tergetkan PSI Menang di Pilkada Solo

Kaesang Pangarep Tergetkan PSI Menang di Pilkada Solo

Regional
4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

Regional
Gunung Ibu Meletus 2 Kali Kamis Petang, Status Siaga

Gunung Ibu Meletus 2 Kali Kamis Petang, Status Siaga

Regional
Makan Tanpa Bayar di Warung, 2 Preman Ngaku yang Punya Lampung

Makan Tanpa Bayar di Warung, 2 Preman Ngaku yang Punya Lampung

Regional
Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Muara Sungai Asemdoyong Pemalang

Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Muara Sungai Asemdoyong Pemalang

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Regional
Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Regional
BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

Regional
Pemkab Ogan Komering Ulu Tetapkan Status Siaga Bencana Banjir

Pemkab Ogan Komering Ulu Tetapkan Status Siaga Bencana Banjir

Regional
Kronologi Ibu Racuni Anak Tiri di Riau, Beri Minum Kopi Kemasan Beracun hingga Kejang-kejang

Kronologi Ibu Racuni Anak Tiri di Riau, Beri Minum Kopi Kemasan Beracun hingga Kejang-kejang

Regional
Mantan Gubernur hingga Kiai Daftar Ikut Pilkada Babel Lewat PDI-P

Mantan Gubernur hingga Kiai Daftar Ikut Pilkada Babel Lewat PDI-P

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com