Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Duduk Perkara Istri Polisi di Maluku Mengamuk karena Tak Terima Anaknya Diimunisasi di Sekolah

Kompas.com - 02/10/2023, 12:27 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Andi Hartik

Tim Redaksi

"Jadi jangan karena dia ini istri anggota polisi lalu tidak boleh marah, disalahkan, tidak begitu. Ini kan ibunya juga khawatir dengan kondisi kesehatan anaknya, lalu juga masih trauma dengan Covid-19 itu," tambahnya.

Roem membantah adanya kabar yang beredar bahwa HT telah memukuli salah satu guru saat mendatangi sekolah tersebut.

Justru, kata Roem, saat perdebatan terjadi salah seorang guru malah mengeluarkan kata-kata tak pantas hingga memancing emosi HT.

"Penganiayaan tidak ada. Mereka sudah lapor bahwa ibu (guru) itu didorong, tapi itu karena bahasanya yang tak pantas diucapkan sehingga istri polisi ini mendorongnya, tapi tidak ada pemukulan di situ," katanya.

Baca juga: Wartawan di Maluku Tenggara Dianiaya, Diduga Terkait Pemberitaan

Pengakuan HT

Terkait kejadian itu, HT mengakui bahwa ia mendatangi sekolah untuk melayangkan protes karena kegiatan imunisasi kepada para siswa di sekolah tidak disosialisasi kepada orangtua siswa.

"Tidak ada sosialisasi dari pihak sekolah sehingga saya marah dan mendatangi sekolah," katanya.

Ia juga mengakui anaknya yang saat ini duduk di kelas 6 itu memiliki riwayat tipes dan juga asma, sehingga sebagai orangtua ia sangat khawatir dengan kondisi kesehatan anaknya yang mendapat imunisasi tanpa persetujuannya.

HT mengatakan, setelah mengikuti imunisasi, kondisi kesehatan anaknya justru menurun. Ia terpaksa membawa anaknya ke rumah sakit untuk menjalani perawatan.

"Setelah imunisasi itu saya bawa lagi anak saya ke rumah sakit karena kondisisinya menurun. Dokter bilang ke saya penanganannya harus secepat mungkin dan harus diinfus," ujarnya.

Soal apakah kondisi kesehatan anaknya itu menurun karena menerima vaksin, HT mengaku masih menunggu konfirmasi dari dokter yang menangani.

"Dia satu hari opname di rumah sakit, nanti kita tunggu konfirmasi dari dokter," ujarnya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dimassa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dimassa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com