SUKOHARJO, KOMPAS.com - Tersangka DF (23) memperagakan 22 adegan dalam rekonstruksi kasus pembunuhan berencana dosen UIN Raden Mas Said Surakarta, Wahyu Dian Silviani (34) pada Selasa (12/9/2023).
Rekonstruksi digelar di lokasi pembunuhan di sebuah perumahan di Desa Tempel, Kecamatan Gatak, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.
Baca juga: Warga Soraki Tersangka dalam Rekonstruksi Pembunuhan Berencana Dosen UIN Raden Mas Said
Selama rekonstruksi, tersangka DF yang memakai penutup kepala dan hoodie dijaga ketat aparat kepolisian.
Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Gatak, AKP Hadi Sumaryono mengatakan, rekonstruksi dilakukan untuk memperjelas tindakan yang dilakukan oleh tersangka terhadap korban.
"Ada 22 adegan. Rekonstruksi untuk memperjelas tindakan yang dilakukan tersangka kepada korban. Bagaimana dia menghabisi korban, kemudian apa yang diambil sudah terekam dalam rekonstruksi," kata Hadi di sela-sela pelaksanaan rekonstruksi di Desa Tempel, Kecamatan Gatak, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, Selasa.
Hadi mengatakan, ada tiga tempat pelaksanaan rekonstruksi. Pertama, di perumahan tempat lokasi pembunuhan. Kedua, sungai tempat pembuangan senjata tajam. Ketiga, lokasi pembakaran pakaian tersangka.
Menurutnya, tersangka membakar pakaian yang dipakainya saat menghabisi korban dengan tujuan untuk menghilangkan barang bukti.
"Tersangka menghilangkan barang bukti pakaian yang berlumuran darah dibakar sekitar 500 meter dari arah TKP ini menuju rumahnya tersangka. Tersangka dari arah rumah sampai sini (TKP) dengan jalan kaki," terang dia.
Tersangka nekat menghabisi korban dengan menggunakan pisau pemotong daging yang sudah dipersiapkan dari rumah karena sakit hati. Adapun aksi pembunuhan ini sudah direncanakan tersangka selama tiga hari.
"Sebelumnya sudah direncanakan dulu selama tiga hari. Baru Rabu malam bisa terlaksana (membunuh korban). Untuk motifnya adalah sakit hati karena dia (tersangka) dianggap tidak becus melakukan pembangunan rumah milik korban," terang Hadi.
Baca juga: Polisi Dalami Beda Pengakuan Pelaku dan Ayah Korban dalam Kasus Pembunuhan Dosen UIN Raden Mas Said
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.