Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menikmati Hangatnya Wedang Jahe Rempah Mbah Jo, Resepnya Didapat dari Koran, Kini Melegenda di Kota Semarang

Kompas.com - 12/09/2023, 04:57 WIB
Sabrina Mutiara Fitri,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng) memiliki beragam minuman legendaris. Salah satunya, Wedang Jahe Rempah Mbah Jo yang terletak di Jalan Menteri Supeno, Mugassari, Kota Semarang.

Warung sederhana di ujung jalan itu tampak ramai dikerubungi warga. Tidak hanya orang tua, anak-anak muda juga tampak silih berganti menyesaki meja dan kursi yang berjejer di depan warung.

Di bagian belakang, sejumlah karyawan terlihat sibuk menumbuk jahe, menuang air, dan mengantar minuman ke meja-meja pelanggan.

Baca juga: Kisah Jamu Ginggang, Kuliner Legendaris Peninggalan Pakualam VII, Eksis hingga Generasi Kelima

Pemilik Wedang Jahe Rempah Mbah Jo, Tugiyo mengaku, warung miliknya ini sudah berdiri sejak tahun 1996 lalu.

Uniknya, pria yang akrab dipanggil Mbah Jo itu mengatakan, resep wedang jahe rempah yang diraciknya itu didapat dari salah satu koran nasional di Indonesia.

"Waktu awal bikin, resepnya dari majalah atau koran Kompas. Dulu kan ada majalah mingguan, menu-menu minuman. Itu saya memang punya feeling, terus saya bikin. Ternyata bener khasiatnya emang bagus," ucap Tugiyo saat ditemui Kompas.com, Senin (11/9/2023).

Dirinya menyebut, wedang rempah jahe memiliki banyak khasiat bagi kesehatan tubuh. Di antaranya, meredakan flu, pilek, batuk, menghangatkan tubuh, mencegah pegel linu, kolesterol, dan masih banyak lagi.

Lebih jelas Mbah Jo mengatakan, dulunya dirinya hanya menyajikan wedang jahe sebagai menu utama. Namun, sejak 2002 dirinya terus berinovasi melahirkan menu-menu terkini.

"Ada strawberry, susu, coklat, kunir asem, ya totalnya ada 30 menu. Tapi yang paling favorit tetep wedang jahe," ucap dia.

Bahkan, imbuh Mbah Jo, warung miliknya itu dapat menghabiskan 1,5 kwintal jahe dalam satu hari.

Di samping itu, warung yang buka sejak pukul 06.00 hingga 22.00 WIB itu menawarkan menu dengan kisaran harga yang terjangkau. Mulai dari Rp 8.000 hingga Rp 10.000.

"Ini jahenya asli dari Wonogiri. Itu yang saya gunakan dari dulu sampai sekarang, karena kualitasnya bagus," tutur Mbah Jo.

Selain minuman, Mbah Jo juga menyajikan sejumlah makanan ringan sebagai pelengkap. Hal tersebut dilakukan lantaran agar pengunjung tak bosan dengan pilihan minum saja.

Tak heran, higga saat ini, Wedang Jahe Rempah Mbah Jo itu sudah memiliki dua cabang warung.

"Di Semarang ada dua, di sini dan yang satu di Jalan Gatot Subroto. Terus ada cabang juga di Depok, Jawa Barat," ujar dia.

Sementara itu, salah satu pengunjung, Salsabila Haris, mengaku, baru pertama kali mencicipi Wedang Jahhe Rempah Mbah Jo.

Dirinya menyebut, wedang jahe buatan Mbah Jo itu memiliki rasa manis yang khas dan cocok dinikmati di malam hari.

"Pas minum, langsung kerasa hangatnya di tenggorokan langsung menyalur ke tubuh," ungkap Salsabila.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Seorang Calon Jemaah Haji Mataram Batal Berangkat karena Hamil 2 Bulan

Seorang Calon Jemaah Haji Mataram Batal Berangkat karena Hamil 2 Bulan

Regional
Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com