Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibu Pelajar yang Tewas di Jepang Bantah Anaknya Punya Hubungan dengan Kajimura

Kompas.com - 25/08/2023, 18:41 WIB
Perdana Putra,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Dasmawati (42), ibu kandung Josi Putri Cahyani, pelajar asal Sumatera Barat yang tewas di Jepang membantah anaknya punya hubungan spesial atau pacaran dengan pria Jepang Keiichiro Kajimura.

"Saya luruskan informasi simpang siur yang beredar. Tidak benar anak saya pacaran dengan pria Jepang Kajimura itu," kata Dasmawati yang dihubungi Kompas.com lewat telepon WhatsApp, Jumat (25/8/2023).

Dasmawati yang saat ini berada di Kuala Lumpur, Malaysia menyebutkan Kajimura hanya kenalan anaknya, yang dikenalkan oleh temannya.

Baca juga: Gubernur Mahyeldi Desak Pemerintah Ungkap Penyebab Tewasnya Pelajar Sumbar di Jepang

"Dia dikenalkan oleh temannya Josi. Tapi setelah itu, Josi takut dan bahkan diancam pria itu," kata Dasmawati.

Dasmawati mengatakan, sebelum kejadian wafatnya Josi, anak sulungnya itu menelepon dirinya dan menyebutkan dirinya diancam pria Jepang.

Menurut Dasmawati, Josi diancam akan dideportasi karena menyalahi aturan, sebab sekolah sambil kerja.

"Setelah Josi menelepon, tidak ada lagi telpon dari Josi. Akhirnya saya dapat kabar Josi sudah meninggal saja," jelas Dasmawati.

Dasmawati tidak ingin anaknya disebut punya hubungan spesial dengan Kajimura.

Josi sendiri baru tiba di Jepang pada April 2023 dan tidak mungkin langsung punya hubungan spesial dengan Kajimura.

"Dia datang ke Jepang pada saat puasa (April) lalu. Jadi saya luruskan informasi yang simpang siur itu. Tidak benar ya Josi pacaran dengan pria Jepang itu," jelas Dasmawati.

Baca juga: Ibu Pelajar yang Tewas di Jepang Minta Jenazah Anaknya Dimakamkan di Padang Pariaman

Sebelumnya diberitakan, Josi Putri Cahyani, pelajar asal Sumatera Barat, ditemukan tewas di sebuah apartemen di Kota Maebashi, Prefektur Gunma, Jepang, Selasa (22/8/2023). Josi sebelumnya hilang kontak dengan keluarga sejak pertengahan Agustus 2023.

"Informasi yang sejauh ini kami terima dari Kepolisian Gunma adalah bahwa memang benar jenazah yang ditemukan adalah jenazah WNI atas nama Josi Putri Cahyani,” kata Koordinator Fungsi Protokol dan Konsuler KBRI Tokyo Titik Hamzah kepada Antara di Tokyo, Kamis (24/8/2023).

Ibu kandung Josi, Dasmawati (42) yang berasal dari Padang Pariaman, Sumatera Barat, meminta keadilan atas tewasnya anak pertamanya itu.

"Saya minta keadilan. Saya harap pemerintah Indonesia dan Jepang memberi keadilan bagi anak saya," kata Daswati yang dihubungi Kompas.com melalui telepon WhatsApp, Jumat (25/8/2023).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com