Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Aksi Massa di Perkebunan Sawit Belitung yang Berujung Kendaraan dan Perkantoran Dibakar

Kompas.com - 18/08/2023, 20:31 WIB
Heru Dahnur ,
Reni Susanti

Tim Redaksi

Aksi demo kembali terjadi. Kali ini dilakukan massa di depan kantor bupati Belitung. Massa yang hadir berasal dari berbagai desa, antara lain Desa Kembiri, Desa Perpat, Desa Perawas, dan Desa Membalong.

Massa juga meminta manajemen perusahaan sawit di tingkat pusat segera bertemu untuk membicarakan persoalan lahan.

13 Juli 2023

Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) menggelar rapat tertutup di kantor bupati Belitung. Mereka membahas aksi demo terkait perkebunan sawit. Bupati Belitung Sahani Saleh juga mengungkap soal kontribusi dana sosial perusahaan yang minim.

17 Juli 2023

Bupati Belitung Sahani Saleh bertemu Penjabat (Pj) Gubernur Bangka Belitung Suganda Pandapotan Pasaribu di rumah dinas gubernur. Mereka membicarakan tuntutan warga dan kewajiban PT Foresta.

18 Juli 2023

Penjabat (Pj) Gubernur Bangka Belitung Suganda Pandapotan Pasaribu bertemu manajemen PT Foresta.

Pihak menajemen mengungkapkan telah menyediakan sekitar 570 hektar lahan plasma yang dikelola murni oleh masyarakat, bahkan bersedia untuk membuka lahan plasma baru untuk memenuhi tuntutan 20 persen, walaupun di wilayah yang berbeda dengan harapan masyarakat. 

20 Juli 2023

Massa dari sejumlah desa kembali menggelar aksi demo di kantor PT Foresta di Dusun Aik Gede, Kecamatan Membalong.

11 Agustus 2023

Bupati Belitung Sahani Saleh mengeluarkan surat keputusan Nomor 100.3.4/475/KEP/DKPP/2023 tentang penetapan hasil penilaian usaha perkebunan PT Foresta Lestari Dwikarya.

Surat keputusan ini antara lain meminta perusahaan untuk segera menyelesaikan sengketa lahan. Salah satunya terkait penanaman sawit tahun 1997 yang dilakukan di lahan sertifikat masyarakat tahun 1987 seluas 17 persil.

16 Agustus 2023

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Update Kasus Penemuan Mayat di Indekos Cirebon, Korban Berlumuran Darah dan Sempat Disembunyikan di Dalam Lemari Baju

Update Kasus Penemuan Mayat di Indekos Cirebon, Korban Berlumuran Darah dan Sempat Disembunyikan di Dalam Lemari Baju

Regional
KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com