Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Crane Roboh di Depan Pelabuhan Eksekutif Merak, Operator Tewas Terjepit

Kompas.com - 12/08/2023, 16:26 WIB
Rasyid Ridho,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

CILEGON, KOMPAS.com - Sebuah crane atau alat pengangkut material proyek pembangunan jembatan Madaksa, Kelurahan Tamansari, Kecamatan Pulo Merak, Kota Cilegon Banten jatuh, Sabtu (12/8/2023).

Peristiwa itu terjadi tepat di depan pintu masuk dermaga eksekutif Pelabuhan Merak.

Baca juga: 2 Pekerja Tewas Tertimpa Crane di PT SMI Banten, Polisi Periksa 6 Orang Saksi

Akibatnya, operator crane bernama Heryanto (56), warga Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang dinyatakan tewas setelah terjepit crane yang ambruk.

Kronologi

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Cilegon, AKP David Adhi Kusuma mengungkapkan, peristiwa jatuhnya crane terjadi pada pukul 09.40 WIB saat pemindahan besi forklift ke mobil trailer.

"Crane tersebut miring dikarenakan permukaan tanah yang miring. Sehingga kendaraan crane jatuh ke ujung kendaraan trailer," kata David saat dikonfirmasi Kompas.com melalui pesan WhatsApp, Sabtu (12/8/2023).

Baca juga: Crane Didatangkan untuk Evakuasi Bangkai Bus yang Terjun di Sungai Guci Tegal

David menjelaskan, operator yang berada di dalam kabin tidak sempat menyelamatkan diri dan tubuhnya terjepit.

Petugas gabungan berhasil mengevakuasi korban setelah mengerahkan sejumlah alat berat selama empat jam. Namun saat dievakuasi, korban sudah dalam kondisi tidak bernyawa.

Korban kemudian dibawa ke RSUD Cilegon, sebelum diserahkan kepada pihak keluarga untuk dikebumikan.

"Korban dinyatakan meninggal dunia di lokasi," ujar dia.

Polisi selidiki

Satreskrim Polres Cilegon kini sedang menyelidiki kasus kecelakaan kerja tersebut.

Penyidik telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), memasang garis polisi, dan memeriksa sejumlah saksi.

"Penyelidikan dilakukan pada kasus kecelakaan kerja di pembangunan Jembatan Madaksa," tandas David.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

[POPULER NUSANTARA] ASN Disdukcapil Nunukan Diduga Lecehkan Pemohon KTP | Perampokan Disertai Pembunuhan di Garut

[POPULER NUSANTARA] ASN Disdukcapil Nunukan Diduga Lecehkan Pemohon KTP | Perampokan Disertai Pembunuhan di Garut

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Regional
Pj Bupati Lombok Barat Imbau Warga Tak Sebarkan Video Penyerangan

Pj Bupati Lombok Barat Imbau Warga Tak Sebarkan Video Penyerangan

Regional
Rem Blong, Truk Molen Tabrak Mobil dan Rumah di Ungaran

Rem Blong, Truk Molen Tabrak Mobil dan Rumah di Ungaran

Regional
Pernah Bunuh Pencuri Kambing dan Dipenjara, Muhyani Kembali Kecurian

Pernah Bunuh Pencuri Kambing dan Dipenjara, Muhyani Kembali Kecurian

Regional
431 Calon Haji Kota Tangerang Berangkat ke Tanah Suci, Pj Walkot: Utamakan Ibadah dan Jalani Sepenuh Hati

431 Calon Haji Kota Tangerang Berangkat ke Tanah Suci, Pj Walkot: Utamakan Ibadah dan Jalani Sepenuh Hati

Regional
Buntut Penyerangan di Lombok Barat, Keluarga Korban Lapor ke Polda NTB

Buntut Penyerangan di Lombok Barat, Keluarga Korban Lapor ke Polda NTB

Regional
Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Regional
Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Regional
Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Regional
Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Regional
Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Regional
Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam 'Paper Bag' di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam "Paper Bag" di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Regional
Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com