Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalur Ujian SIM Dipermudah, Pengamat Sebut Berpotensi Mengurangi Kecelakaan Lalu Lintas

Kompas.com - 10/08/2023, 23:59 WIB
Dian Ade Permana,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SALATIGA, KOMPAS.com - Perubahan jalur ujian praktik SIM C yang dilakukan dari model angka delapan dan zigzag, menjadi model S, didukung oleh Masyarakat Transportasi Salatiga.

Koordinator Masyarakat Transportasi Salatiga Kristianto Irawan Putra mengatakan Surat Izin Mengemudi (SIM) adalah legitimasi kemampuan seseorang dalam mengemudikan kendaraan bermotor.

"Kemudahan pembelian kendaraan bermotor secara kredit dan peningkatan daya beli masyarakat telah berkontribusi terhadap kemacetan dan meningkatnya kecelakaan di jalan raya," jelasnya, Rabu (9/8/2023).

Baca juga: Viral Kasat Lantas Polrestabes Makassar Keluar Garis Saat Coba Jalur Baru Praktik SIM C

Menurut Kristianto, kemacetan dan kecelakaan disebabkan salah satunya karena pengendara tidak mengetahui cara berlalu lintas yang baik dan benar.

"SIM dapat menjadi salah satu instrumen untuk memitigasi dampak negatif dari kecenderungan berkendara menggunakan kendaraan pribadi," ungkap lulusan Universitas Heidelberg, Jerman tersebut.

Selama ini, ujarnya, tes SIM C dikenal sebagai sebuah ujian yang cukup mustahil untuk bisa lulus.

"Sehingga praktik-praktik percaloan dalam pembuatan SIM atau SIM nembak pun banyak terjadi di lapangan," kata Kristianto.

Dia mengatakan, melalui perubahan jalur ujian SIM dan peniadaan praktik percaloan. Sehingga tujuan instrumen SIM dalam mengusahakan lalu lintas yang lebih lancar dan mengurangi tingkat kecelakaan akan dapat tercapai.

"Jadi tujuan adanya SIM akan tercapai," kata Kristianto.

Terpisah, Baur SIM Satlantas Polres Salatiga Aiptu Joko Prasetyo mengatakan setelah perubahan jalur ujian praktik SIM dilakukan, ada peningkatkan kelulusan pemohon.

"Kalau dulu perbandingannya, misal dari 10 pemohon, yang lulus lima orang. Tapi sekarang bisa delapan orang, yang tidak lulus biasanya karena grogi atau tidak siap," jelasnya.

Joko menyampaikan, tidak ada kenaikan jumlah penerapan kebijakan tersebut.

"Kalau pemohon yang mengajukan SIM masih sama, selama tiga hari ini berkisar antara 150 sampai 200 orang, tapi memang untuk tingkat kelulusan pemohon naik jumlahnya," paparnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Terjerat Alang-alang, Pendaki asal Kendal Terjatuh ke Jurang Gunung Andong

Terjerat Alang-alang, Pendaki asal Kendal Terjatuh ke Jurang Gunung Andong

Regional
Tinggi Badan Capai 2 Meter, Bocah SD di Jambi Bercita-cita Ingin Jadi Tentara

Tinggi Badan Capai 2 Meter, Bocah SD di Jambi Bercita-cita Ingin Jadi Tentara

Regional
Tambang Timah Ilegal di Bangka Diigerebek, 3 Pelaku Diamankan, Nilainya Mencapai Rp 1,2 Miliar

Tambang Timah Ilegal di Bangka Diigerebek, 3 Pelaku Diamankan, Nilainya Mencapai Rp 1,2 Miliar

Regional
Kebakaran Pabrik Gula Tasikmadu Karanganyar, Petugas Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Kebakaran Pabrik Gula Tasikmadu Karanganyar, Petugas Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Regional
Berdayakan UMKM, Pemprov Kalteng Gelar Kalteng Expo Tahun 2024

Berdayakan UMKM, Pemprov Kalteng Gelar Kalteng Expo Tahun 2024

Regional
Seko Upcycle, Inovasi Anak Muda Semarang Ubah Sampah Plastik Jadi Produk Fesyen Kekinian

Seko Upcycle, Inovasi Anak Muda Semarang Ubah Sampah Plastik Jadi Produk Fesyen Kekinian

Regional
Sebanyak 282 Calon Jemaah Haji Asal Mataram Berisiko Tinggi

Sebanyak 282 Calon Jemaah Haji Asal Mataram Berisiko Tinggi

Regional
Pabrik Gula Tasikmadu Karanganyar Terbakar, Diduga karena Percikan Api Pemotong Pipa

Pabrik Gula Tasikmadu Karanganyar Terbakar, Diduga karena Percikan Api Pemotong Pipa

Regional
Klaim Dapat Perintah Prabowo, Sudaryono Positif Maju Gubernur Jateng

Klaim Dapat Perintah Prabowo, Sudaryono Positif Maju Gubernur Jateng

Regional
Kerap Dianiaya, Kakek di NTT Bunuh Seorang Pemuda

Kerap Dianiaya, Kakek di NTT Bunuh Seorang Pemuda

Regional
Bupati Banyuwangi Salurkan Insentif Rp 7,2 Miliar kepada 1.200 Guru PAUD

Bupati Banyuwangi Salurkan Insentif Rp 7,2 Miliar kepada 1.200 Guru PAUD

Regional
Mbak Ita Siap Maju Pilwalkot Semarang Usai Dapat Arahan Ketum PDIP dan Restu Keluarga

Mbak Ita Siap Maju Pilwalkot Semarang Usai Dapat Arahan Ketum PDIP dan Restu Keluarga

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Banjir Lahar Gunung Marapi di Agam, 12 Warga Tewas

Banjir Lahar Gunung Marapi di Agam, 12 Warga Tewas

Regional
Banjir Bandang Landa Tanah Datar, 1 Korban Tewas dan 1 Hilang

Banjir Bandang Landa Tanah Datar, 1 Korban Tewas dan 1 Hilang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com