Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebakaran Lahan Gambut di Dumai Riau, Petugas Kewalahan Padamkan Api

Kompas.com - 04/08/2023, 14:05 WIB
Idon Tanjung,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) bermunculan dalam beberapa wilayah di Provinsi Riau sejak musim kemarau ini.

Salah satunya di Kota Dumai. Karhutla terjadi di Kelurahan Gurun Panjang, Kecamatan Bukit Kapur.

Kepala Daerah Operasi Sumatera V/Dumai, Ismail Hasibuan mengatakan, upaya pemadaman dilakukan dari darat dan udara.

Baca juga: Fitur Komunikasi Satelit iPhone 14 Bantu Padamkan Kebakaran Hutan

Tim darat terdiri dari Manggala Agni, TNI, Polri, dan BPBD. Sedangkan pemadaman dari udara menggunakan helikopter water bombing.

"Kami sudah dua hari berjibaku memadamkan api karhutla di Kelurahan Gurun Panjang," sebut Ismail saat dikonfirmasi Kompas.com melalui pesan WhatsApps, Jumat (4/8/2023).

Ismail mengatakan, lahan yang terbakar ini merupakan gambut semak belukar. Kedalaman gambut satu hingga dua meter.

"Kalau diperkirakan luas lahan yang terbakar saat ini sekitar 5 hektare," kata dia.

Luasnya lahan gambut yang terbakar, membuat petugas kewalahan memadamkan api.

Baca juga: Pemadaman Kebakaran Hutan di Gunung Gundil Terkendala Alat dan Sumber Air

Di lokasi, petugas tidak hanya melawan panas api, tetapi juga terik matahari yang sangat panas.

Selain itu, asap yang keluar dari gambut juga cukup menghambat proses pemadaman.

"Di lokasi cuaca sangat panas dan angin juga kencang. Kondisi ini membuat kami cukup kewalahan," sebut Ismail.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sempat Laporkan Mahasiswanya ke Polisi, Rektor Unri: Tak Ada Maksud Mengkriminalisasi

Sempat Laporkan Mahasiswanya ke Polisi, Rektor Unri: Tak Ada Maksud Mengkriminalisasi

Regional
Punya 2 Profesi, Lurah di Prabumulih Jadi Bidan Diduga Malapraktik hingga Pasien Meninggal

Punya 2 Profesi, Lurah di Prabumulih Jadi Bidan Diduga Malapraktik hingga Pasien Meninggal

Regional
Tak Punya Bandara Internasional, Iklim Investasi di Jawa Tengah Dikhawatirkan Terganggu

Tak Punya Bandara Internasional, Iklim Investasi di Jawa Tengah Dikhawatirkan Terganggu

Regional
Bandara Lombok Siap Layani Pemberangkatan 13 Kloter Jemaah Haji 2024

Bandara Lombok Siap Layani Pemberangkatan 13 Kloter Jemaah Haji 2024

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Ibu di Riau Beri Racun Tikus ke Anak Tirinya gara-gara Sakit Hati Pada Ayah Korban

Ibu di Riau Beri Racun Tikus ke Anak Tirinya gara-gara Sakit Hati Pada Ayah Korban

Regional
Rektor Unsa Maju Pilkada 2024 Lewat Partai Gerinda, Sosok Perempuan Pertama

Rektor Unsa Maju Pilkada 2024 Lewat Partai Gerinda, Sosok Perempuan Pertama

Regional
Di Balik Penutupan Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta, Salah Satunya Kendala Bahan Baku Impor

Di Balik Penutupan Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta, Salah Satunya Kendala Bahan Baku Impor

Regional
Update Kasus Penemuan Mayat di Indekos Cirebon, Korban Berlumuran Darah dan Sempat Disembunyikan di Dalam Lemari Baju

Update Kasus Penemuan Mayat di Indekos Cirebon, Korban Berlumuran Darah dan Sempat Disembunyikan di Dalam Lemari Baju

Regional
KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com