Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Aksi Heroik Damkar Selamatkan Anak, Ada yang Tersangkut Kaleng Wafer hingga Loyang Kue

Kompas.com - 02/08/2023, 10:42 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

KOMPAS.com - Sejumlah aksi heroik dilakukan para petugas pemadam kebakaran (Damkar) selain memadamkan api apabila terjadi kebakaran.

Seperti diketahui, tugas Damkar tidak semata memadamkan api, namun juga mencegah dan pengendalian kebakaran, penyelamatan, pemberdayaan masyarakat serta penanganan Bahan Berbahaya dan Beracun (B3).

Oleh karena itu, tidak sedikit aksi penyelamatan warga dan anak-anak melibatkan Damkar. Seperti beberapa waktu lalu, Damkar berhasil menyelamatkan balita berusia tiga tahun yang kepalanya tersangkut kaleng bekas.

Berikut ini 4 aksi petugas Damkar selamatkan anak dari kejadian tidak terduga:

1. Kepala bocah 3 tahun tersangkut kaleng bekas

Baca juga: Kepala Bocah 3 Tahun Tersangkut Kaleng Bekas di Tasikmalaya, Ini Ceritanya

Kepala seorang balita berusia tiga tahun tersangkut kaleng bekas biskuis saat bermain di rumahnya di Kecamatan Tamansari, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat.

Orangtua balita panik karena kaleng tersebut nyaris menutup alis mata.

Korban dibawa ke petugas Damkar BPBD Kota Tasikmalaya, Minggu (30/7/2023).

Kepala Bidang Kebakaran dan Penyelamatan BPBD Kota Tasikmalaya Boedi Santosa, membenarkan adanya insiden itu.

Sebelumnya, kata Boedi, orangtua korban sempat membawa anaknya ke rumah sakit, namun pihak rumah sakit tak bisa mengatasi karena keterbatasan alat.

Pihak rumah sakit pun menyarankan membawa ke petugas Damkar supaya bisa dilakukan pertolongan.

"Anak itu kepalanya terperangkap di kaleng biskuit. Suami istri itu sempat membawa anaknya itu ke rumah sakit. Namun, pihak rumah sakit tak bisa melakukan penanganan lantaran tak memiliki peralatan khusus untuk memotong kaleng biskuit itu. Petugas yang piket pun berhasil memotong kaleng dan menyelamatkan balita tersebut," jelas Boedi kepada wartawan di kantornya, Senin (31/7/2023).

Petugas Damkar Nunukan Kaltara mencoba melepas borgol yang mengunci tangan Nurul (9) bocah kelas 2 SD. Borgol tersebut dijadikan mainan sehingga membelenggu tangannya dan tidak bisa dibukaDok.Disdamkar Nunukan Petugas Damkar Nunukan Kaltara mencoba melepas borgol yang mengunci tangan Nurul (9) bocah kelas 2 SD. Borgol tersebut dijadikan mainan sehingga membelenggu tangannya dan tidak bisa dibuka

2. Tangan bocah SD terborgol

Baca juga: Cerita Bocah SD Terborgol di Nunukan, Datangi Damkar Sempat Dikira Tahanan

Beberapa waktu lalu, tangan seorang bocah perempuan kelas 2 SD bernama Nurul (9) terborgol dengan teralis rumahnya di Nunukan, Kalimantan Utara, Selasa (16/5/2023).

Bocah SD itu dan ibunya pun mendatangi kantor Pemadam Kebakaran untuk meminta tolong melepas borgol yang mengunci kedua tangannya, Selasa (16/5/2023) malam.

Petugas pemadam kebakaran sempat mencurigai kedatangan nurul bersama ibunya, warga Jalan Porsas, Nunukan Timur, sekitar pukul 22.15 Wita tersebut.

"Mulanya kita agak ragu juga, apakah ini tahanan atau bukan. Karena sebelah tangan si anak kondisinya terborgol," ujar Komandan Regu Rescue yang bertugas, Muhammad Ali.

Halaman Selanjutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Baru 2 Minggu Menikah, Suami Istri di Sumedang Tewas Usai Mobilnya Masuk Jurang

Baru 2 Minggu Menikah, Suami Istri di Sumedang Tewas Usai Mobilnya Masuk Jurang

Regional
76.134 Spanduk di Jateng Ditertibkan, Paling Banyak di Kabupaten Banyumas

76.134 Spanduk di Jateng Ditertibkan, Paling Banyak di Kabupaten Banyumas

Regional
UMK di Jateng Ditetapkan 30 November 2023, Dua Daerah Tak Pakai PP 51/2023

UMK di Jateng Ditetapkan 30 November 2023, Dua Daerah Tak Pakai PP 51/2023

Regional
BEM DIY-Jateng Bawa Jagung Saat Demo, Jadi Simbol Umur Demokrasi Pendek

BEM DIY-Jateng Bawa Jagung Saat Demo, Jadi Simbol Umur Demokrasi Pendek

Regional
Kronologi Pembunuhan Tukang Bentor di Polman Sulbar

Kronologi Pembunuhan Tukang Bentor di Polman Sulbar

Regional
Pupuik Tanduak, Alat Musik Tradisional Khas Minang dari Tanduk Kerbau

Pupuik Tanduak, Alat Musik Tradisional Khas Minang dari Tanduk Kerbau

Regional
3 Pekan Buron, Tersangka Pembunuhan Eks Dirut RSUD Padang Sidimpuan Ditangkap di Padang Lawas

3 Pekan Buron, Tersangka Pembunuhan Eks Dirut RSUD Padang Sidimpuan Ditangkap di Padang Lawas

Regional
Tuntut Kenaikan UMK 15 Persen, Pekerja Demo di DPRD Kabupaten Semarang

Tuntut Kenaikan UMK 15 Persen, Pekerja Demo di DPRD Kabupaten Semarang

Regional
Duka Keluarga di Grobogan Saat Jenazah Korban Penembakan KKB Tiba

Duka Keluarga di Grobogan Saat Jenazah Korban Penembakan KKB Tiba

Regional
Saling Tantang, 2 Kelompok Remaja Tawuran di Kebumen, 3 Orang Dilarikan ke RS

Saling Tantang, 2 Kelompok Remaja Tawuran di Kebumen, 3 Orang Dilarikan ke RS

Regional
Alat Kelamin Bocah 8 Tahun di Sumsel Terpotong Saat Khitanan Massal

Alat Kelamin Bocah 8 Tahun di Sumsel Terpotong Saat Khitanan Massal

Regional
Viral, Video Hujan Es Landa Wilayah NTT

Viral, Video Hujan Es Landa Wilayah NTT

Regional
Pengantin Baru dan Orangtua Tewas Kecelakaan Avanza Masuk Jurang di Sumedang

Pengantin Baru dan Orangtua Tewas Kecelakaan Avanza Masuk Jurang di Sumedang

Regional
Pria di Wonogiri Perkosa Dua Anak Tirinya, Salah Satu Korban Melahirkan Bayinya

Pria di Wonogiri Perkosa Dua Anak Tirinya, Salah Satu Korban Melahirkan Bayinya

Regional
Jual Aset Desa untuk Beli Mobil Mewah, Mantan Kades di Lebak Banten Dituntut 3 Tahun

Jual Aset Desa untuk Beli Mobil Mewah, Mantan Kades di Lebak Banten Dituntut 3 Tahun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com