BENGKULU, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo diagendakan akan mengunjungi SMKN 1 Kota Bengkulu, Kamis (20/7/2023).
Dari pengamatan Kompas.com, Sebanyak 1.500 siswa telah bersiap menyambut Jokowi dengan membawa bendera merah putih ukuran kecil, pukul 14.30 WIB, Kamis.
Menurut salah satu guru SMKN 1 Kota Bengkulu, Sihamli, Jokowi akan melihat langsung laboratorium yang merupakan hasil kerja sama Samsung dan SMKN 1 Kota Bengkulu.
"Kami sudah tiga tahun bekerja sama dengan Samsung mereka mengajarkan para siswa membuat software dan mengembangkannya. Selain itu para siswa mampu perbaiki ponsel-ponsel yang mengalami masalah," kata Sihamli.
Baca juga: Presiden Jokowi Resmikan Tol Bengkulu-Taba Penanjung, Harap Perekonomian Tumbuh
Selanjutnya, Presiden juga akan mengunjungi laboratorium Desain Komunikasi Visual (DKV), Laboratorium perangkat lunak serta Alfamart sekolah.
Sihamil menjelaskan, selama kunjungan Presiden Jokowi, para siswa diminta tetap belajar di sekolah seperti biasanya. Siswa juga diminta tidak gaduh dan riuh saat presiden tiba di sekolah.
Baca juga: Hadiri Festival Tabut di Bengkulu, Jokowi Bagi-bagi Kaus
Sementara itu pengamanan di SMKN 1 Kota Bengkulu menyambut kedatangan presiden terlihat ketat.
Gerbang masuk sekolah dilengkapi dengan scan metal detector, kendaraan Pengamanan Objek Vital (Ran Pamobvit), kendaraan penjinak bom, ambulans, pemadam kebakaran serta kru PT. PLN.
Sejumlah TNI, Brimob juga terlihat menyisir setiap ruang kelas di SMKN 1 Kota Bengkulu mengantisipasi hal yang tak diinginkan.
Kunjungan Presiden Joko Widodo ke SMKN 1 Jota Bengkulu merupakan rangkaian kunjungan kerjanya di Provinsi Bengkulu.
Presiden akan mengunjungi Kota Bengkulu, Kabupateng Bengkulu Tengah, Kabupaten Kepahiang, Bengkulu Utara, dan Seluma. Presiden juga meresmikan tol Bengkulu-Taba Penanjung.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.